SEKOLAH BISNIS

Kamis, 23 Juli 2009

Dalam membangun Negara yang maju maka kita tidak bisa melepaskan diri dari wilayah perekonomian terutama bisnis. Negara harus mampu menumbuhkan para wirausahawan pada setiap era. Masyarakat harus didorong untuk bisa menumbuhkan bisnis apapun jua. Hatta Ibu rumah tangga sekalipun bahkan anak-anak.

Maka untuk jadi seperti ini maka perlulah setiap orang untuk melakukan apa yang disebut dengan pendidikan bisnis. Pendidikan yang mampu mengubah itu adalah sekolah bisnis. Dengan sekolah bisnis semuanya akan jadi terbuka. Mari kita menatap kepada Rasulullah Saw, sejak umur 12 tahun beliau telah masuk sekolah bisnis ini. Sekolahnya ini disekolahkan bahkan langsung jadi gurunya adalah Pamannya sendiri, Abu Thalib. Pada masa itu Abu Thalib adalah pengusaha yang cukup disegani kepiawaian bisnisnya dikalangan bangsa Arab.

Ada dua momentum yang menarik ketika Rasulullah mengikuti sekolah bisnis ini. Pertama, diumur 12 tahun itu Rasulullah telah dibawa pamannya untuk bisnis ke negeri Syam. Negeri Syam bagi bangsa Quraisy waktu itu adalah sama berpergian keluar negeri. Disinilah Rasul SAW mendapat pengalaman berharga dalam mengelola bisnis ketika menjadi bawahan Abu Thalib. Kedua, disaat beliau bekerja mengelola bisnisnya Khadijah. Beliau menunjuukkan bagaimana piawainya beliau dalam bisnis. Ahlaq beliau menjadi marketing tersendiri bagi bisnis itu. Cara hitungan dagangnya justru membuat barangnya laku keras di pasar. Beliau menjual barang dengan pokoknya lalu tawar menawar dalam pemberian laba. Sehingga terjadilah kesepakatan harga yang memuaskan antara penjual dan pembeli.

Menjadi seseorang atau generasi baru seorang pembisnis maka perlulah sekolah bisnis itu. Dimana ada sekolah bisnis itu? Sekolah bisnis itu ada dalam kehidupan nyata anda. Ketika Anda membuka bisnis baru ketika itulah anda belajar bisnis. Mau belajar bisnis ya berbisnis dong.

Setidak-tidaknya dalam sekolah bisnis harus mengacu pada 4 hal :
Pendidikan emosional: ini adalah pendidikan mental dan sikap dari si pembisnis. Biasanya kendala awal yang dihadapi oleh orang mengawali bisnisnya adalah masalah emosional ini. Takut kalau rugi, mulainya gimana?. Itu adalah masalahnya emosional. Dalam bisnis, melakukan kesalahan dalam bisnis adalah sebuah pembelajaran berharga. Dia bukanlah dosa yang mesti dihukum. Namun perlu diambil sisi manfaatnya untuk kemajuan kedepan. Gagal lakukan lagi, gagal lagi kemudian bangkit terus. Dan begitu seterusnya. Maka dalam sekolah bisnis hal seperti inilah yang dibina. Kalau takut gagal maka anda sesungguhnya juga tidak berani untuk sukses. Dalam emosional ini maka perlu diubah cara berpikir yang penuh ketakutan ke cara berpikir bahwa hidup didunia ini adalah peluang.
Pendidikan Spritual: adalah pendidikan sikap-sikap religius sang pembisnis. Belajar dari Rasulullah, kepiawaian beliau dalam bisnis tidak bisa dilepaskan dari sikap dan akhlaqnya. Dalam bisnis sekali aja kita berbohong maka sebagus apapun produk yang kita jual tidak dipercayai bagus oleh calon pembeli. Keyakinan akan sukses dan bahwasanya Allah telah mencukup rezeki kita itu ada dalam pembelajaran ini.
Pendidikan komunikasi: inti dari bisnis akan melahirkan kominikasi, tidak bisa tidak. Kalau anda tidak pandai dalam komunikasi maka produk anda juga tidak kan akan pandai menjual dirinya.
Pendidikan akal kecerdasan. Melihat kejelian peluang maka ini fungsi akal. Apa yang harus dijual dan bagaimana menjual dan hal apa yang dibutuhkan dalam mengelola maka ini perlu faktor kecerdasan. Kita salut dengan apa yang dibuat oleh Abu Syauqi (dewan Pembina Rumah Zakat Indonesia). Beliau mampu mengerakkan bagian perekonomian yang berbasis zakat. Orang dulu mengira zakat adalah peminta-minta , namun sekarang zakat adalah sebuan Finance industri tersendiri. Zakat mampu menjadi pondasi perekonomian Umat dan bangsa.

Demikianlah sekolah bisnis, ini perlu pengembangan. Maka siapa yang mau segera mengembangkan gagasan ini? Walahualam bhisawab

Referensi :
Sirah Nabawiyah
Businees School, Robert. T. Kiyosaki

Bahan renungan

Rabu, 08 Juli 2009

Sebuah malam yang meninggalkan isak tangis sanak saudara
Hari itu...mempelai sangat dimanjakan
Mandipun...harus dimandikan
Seluruh badan kita terbuka....
Tak ada sehelai benangpun menutupinya..
Tak ada sedikitpun rasa malu...
Seluruh badan digosok dan dibersihkan
Kotoran dari lubang hidung dan anus dikeluarkan
Bahkan lubang - lubang itupun ditutupi kapas putih...
Itulah sosok kita....
Itulah jasad kita waktu itu

Setelah dimandikan...,
Kitapun kan dipakaikan gaun cantik berwarna putih
Kain itu ...jarang orang memakainya..
Karena bermerk sangat terkenal bernama Kafan
Wewangian ditaburkan ke baju kita...
Bagian kepala..,badan..., dan kaki diikatkan
Tataplah....tataplah...itulah wajah kita
Keranda pelaminan...
langsung disiapkan
Pengantin bersanding sendirian...

Mempelai di arak keliling kampung bertandukan tetangga
Menuju istana keabadian sebagai simbol asal usul kita
Diiringi langkah gontai seluruh keluarga
Serta rasa haru para handai taulan
Gamelan syahdu bersyairkan adzan dan kalimah kudus
Akad nikahnya bacaan talkin...
Berwalikan liang lahat..
Saksi - saksinya nisan-nisan..yang tlah tiba duluan
Siraman air mawar..pengantar akhir kerinduan

dan akhirnya.....
Tiba masa pengantin..
Menunggu dan ditinggal sendirian...
Tuk mempertanggungjawabkan seluruh langkah kehidupan
Malam pertama bersama KEKASIH..
Ditemani rayap - rayap dan cacing tanah
Di kamar bertilamkan tanah..
Dan ketika 7 langkah tlah pergi....
Kitapun kan ditanyai oleh sang Malaikat...
Kita tak tahu apakah akan memperoleh Nikmat Kubur...
Ataukah kita kan memperoleh Siksa Kubur.....
Kita tak tahu...dan tak seorangpun yang tahu....
Tapi anehnya kita tak pernah galau ketakutan....
Padahal nikmat atau siksa yang kan kita terima
Kita sungkan sekali meneteskan air mata...
Seolah barang berharga yang sangat mahal...

Dan Dia Kekasih itu..
Menetapkanmu ke syurga..
Atau melemparkan dirimu ke neraka..
Tentunya kita berharap menjadi ahli syurga...
Tapi....tapi ....sudah pantaskah sikap kita selama ini...
Untuk disebut sebagai ahli syurga ?????????

Sahabat...mohon maaf...jika malam itu aku tak menemanimu
Bukan aku tak setia...
Bukan aku berkhianat....
Tapi itulah komitmen azali tentang hidup dan kehidupan
Tapi percayalah...aku pasti kan mendo'akanmu...
Karena ...aku sungguh menyayangimu...
Rasa sayangku padamu lebih dari apa yang kau duga Aku berdo'a...semoga kau
jadi ahli syurga. Amien
(Kiriman pesan dari Ust. Hasmudin Saputra Anggota Pengharap Ridho Allah)

Mengenal Stroke

Stroke adalah penyebab cacat nomor dua didunia. Penyakit ini telah menjadi masalah kesehatan yang mendunia dan semakin penting. Dua sepertiganya terjadi dinegara-negara berkembang, termasuk Indonesia. Secara global, pada saat tertentu sekitar 80 juta orang menderita akibat stroke. Terdapat 13 juta korban stroke baru setiap tahunnya.

Stroke adalah jenis penyakit otak yang paling deskruktif dengan konsekuensi berat, termasuk beban psikologis, fisik dan keuangan yang besar pada pasien, keluarga mereka dan masyarakat. Pada kenyataannya banyak orang lebih takut dengan stroke itu sendiri ketimbang dengan kematian.

Stroke adalah cedera vascular akut pada otak. Ini berarti bahwa stroke adalah suatu cedera mendadak dan berat pada pembuluh-pembuluh darah otak. Cedera dapat disebabkan oleh sumbatan bekuan darah, penyempitan pembuluh darah,sumbatan dan penyempitan atau juga pecahnya pembuluh darah.

Ciri-ciri gejala stroke :
1. Hilangnya kekuatan pada salah satu bagian tubuh. Termasuk wajah, lengan atau tungkai.
2. Rasa baal(hilangnya sensasi) pada satu sisi tubuh.
3. Hilangnya penglihatan secara total maupun parsial.
4. Tidak mampu berbicara dengan benar atau memahami bahasa.
5. Hilangnya keseimbangan, berdiri tak mantap atau jatuh tanpa sebab.
6. Nyeri dikepala yang sangat perih.
7. Kejang-kejang secara tiba-tiba.

Sebagian besar stroke terjadi akibat kombinasi factor penyebab medis. Faktor risiko medis yang mendorong stroke adalah:
1. Hipertensi (tekanan darah tinggi) maka kita harus menghindari hal-hal yang bisa menyebabkannya.
2. Kolesterol
3. Aterosklerosis (mengerasnya arteri)
4. Gangguan jantung seperti tidak teraturnya denyut jantung.
5. Riwayat Stroke di keluarga (factor genetic)
6. Migrain
7. Diabetes
Selain factor medis adalah kebiasaan makan, merokok, alkhohol/minuman keras dan Narkoba. Dan Faktor psikologis adalah stress yang berlebihan.

Mencegah stroke agar tidak menyerang kita:
1. Mencegah dan menghilangkan sebanyak mungkin hal-hal yang menjadi factor resiko medis diatas.
2. Karena stroke adalah penyakit yang bertumpu pada system kinerja otak maka mencegahnya dengan hal-hal yang tidak mebuat otak susah bekerja. Seperti anda harus selalu berpikir positif (positive thinking)
3. Tidak merokok, alkhol dan narkoba
4. Makan secara sehat, teratur, seimbang dan usahakan yang organic
5. Melakukan hal-hal positif
6. Banyak bergerak dan olahraga secara rutin

Demikianlah tulisan ini dibuat, semoga Allah mneyhatkan kita semua.

Tulisan ini dibuat oleh Indra Hanafi S.Pd yang disaripatikan dari buku Sroke tulisan dr. Valery Feigin, Phd. Terbitan BIP.

PRESIDEN UNTUK ORANG TUA

Selasa, 19 Mei 2009

Baru saja kita sudah menyaksikan deklarasi para calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta Pilres tahun ini. Ternyata semuanya dikerumuni oleh wajah-wajah yang itu-itu juga. Tidak ada wajah baru sama sekali. Ada SBY sejak masa orba dan reformasi langganan selalu menggisi lembaran pemberitaan tentunya. Megawati juga sejak orde baru sudah pernah menjadi anggota DPR/MPR RI dan melanjutkan kisah politiknya dimasa Reformasi dan hasilnya selalu kalah. Jusuf Kalla sejak masa ordebaru juga sudah mengurusi GOLKAR sebagai warisan ORBA. Wiranto dan Prabowo apalagi! Satu mantan ajudan Soeharto dan satu lagi menantunya Soeharto. Lalu fenomena Budiono apa pula? Budiono panjang juga malah mewariskan pola pikir yang dipakai oleh ordebaru. Neo Liberal dan pro Barat. Jadi tidak sesuatu yang baru pada Pilres kali ini.

Terlebih yang menyedihkan lagi masalah usia. Penulis adalah orang muda sangat tidak punya pilihan karena tidak ada satupun calon itu yang berusia muda. Semuanya sudah masuk keangka 60-an. Baik Presiden maupun wakilnya. Kecuali Prabowo yang baru ber umur 58 tahun. Jadi kemana orang muda dinegeri ini? Apakah orang muda tidak bisa? Atau orang muda tidak layak untuk dipilih? Atau juga orang muda sudah pindah jadi imigran ke luar negeri dan menjadi buruh di Pabrik-pabrik yang dimiliki para kapitalis.

Akan tetapi sebelumnya SBY sempat ada isu akan berpasangan dengan Hidayat Nurwahid. Ini bagus sekali karena beliau orang muda. Umur baru berkisar 40 an. Tetapi sayang seribu kali sayang SBY memilih Budiono yang 60 an. Maka kecewalah saya sebagai orang muda.

Adapun menurut hemat penulis, latar dari tidak adanya orang muda dan baru adalah, pertama, bangsa kita tidak menjalankan proses kaderisasi kebangsaan yang jelas. Selagi gue bisa, ngapain lo?. Kedua, SBY kan jatahnya Cuma 1 kali saja maka beliau kwatir nanti yang melanjutkan adalah orang muda yang bukan dari partainya. Ketiga, orang muda sudah banyak yang tidak peduli akan negaranya lagi. Mungkin akibat dari banyak beredarnya pornograpi, pornoaksi dan narkoba sehingga orang muda menjadi lemah akal serta kemauannya. Ujung-ujungnya menimbulkan sikap apatis terhadap semua persoalan social. Keempat, orang muda memang tidak mendapatkan kesempatan yang memadai seperti isu-isu bau kencurlah, tidak pengalamanlah dan lain sebagainya. Padahal kalau masyarakat jeli tentu ada kumpulan partai yang disana ada anak muda yang bersih, peduli dan professional dibangsa ini sekarang.

Maka memang wajarlah presiden kita sekarang untuk orang tua kita saja. Kita yang muda cari pengalaman dulu! Wallahualam bhisawab.

Detik-Detik Berhenti dari NF Pekanbaru

Sabtu, 02 Mei 2009

Sejak kedatangan bapak Syarium ke Pekanbaru pada bulan Desember 2008 yang lalu. Beliau saya jemput di Bandara di kala hujan menderu pada saat itu belumlah ada timbul niat dan keingginan untuk mundur dari NF Pekanbaru. Bahkan ketika Bapak Syaurium memberikan Taujihat tidaklah ada keingginan untuk mundur. Keingginan untuk mundur tiba pada saat Bapak Syaurium pergi keluar dari NF bersama temannya tepatnya kira-kira jam 14.00. Saat itu ana mengusulkan ke Pak Amor begini ( Bagaimana Kalau Pak Amor selama 1 bulan menetap di NF pekanbaru untuk membimbing ana bagaimana caranya mencari dan merebut pasar. Ana mengakui ilmu ana kurang, dan selama 1 bulan penuh ana akan belajar hal apa saja dari Pak Amor mengenai ke bimbelan. Konsekwensi dari itu silakan kurangi gaji ana dan gaji yang kurang itu untuk membiayai pak Amor di Pekanbaru. Aggaplah ana ini sedang Training.) Akan tetapi jawaban yang ana dapatkan adalah ( Antum harus merubah persepsi, seolah-olah ana ini tidak memperhatikan antum di pekanbaru. Ana sudah tawarkan kepada antum kalau butuh In fokus atau mobil ana siap membawanya ke pekanbaru) Jawaban itu ana jawab lagi (Pak Amor, bukan persoalan in fokus atau mobil tapi ana ingin belajar bagaimana menerobos pasar!) Akan tetapi pak amor tetap saja bersikukuh dengan jawabannya itu. Maka dari sinilah ide pengunduran diri itu ada.
Pada akhirnya Ana menyerahkan juga surat pengunduran diri tersebut yang tertanda pada tanggal 6 Desember 2008. Namun Ana bertanya kepada Bapak Syarium selaku Komisaris apakah sejak surat ini disampaikan ana sudah resmi berhenti dari Nf dan tidak lagi melaksanakan tugas. Ternyata beliau menjawab tetap saja sampai ada surat keputusan. Maka setelah itu ana tetap bekerja di NF seperti biasa dan tanggal 25 Desember 2008 ana tetap menerima gaji.
Pada tanggal 29 desember 2008 jam14.09.39 Wib datanglah sms dari pak Amor ke ana. Yang Insya Allah sms tersebut masih ana simpan sampai sekarang. Bunyinya adalah : ASLMKM WR.WB KPD YDH, SDR INDRA HANAFI S.Pd. HAL: TANGGAPAN DIREKSI SALAM NF. Menanggapi srt pengunduran diri sdr dr pimp NF Cab Pekanbr, tertgl 6 des 08. Bahwa direksi Salam NF bisa menerima pengunduran diri tsb &sdr tlh bisa non aktif TMT 29 Des 08. Maka sjk tgl tsb semua urusan operasionaldikembalikan (tgjwb) kpd Direksi Salam NF. TTD DIREKSI SNF (AMOR FM) Surat tertulismenyusul jg urusan hak &kwjbn yg terkait lainnya. Tembusan. 1) Komisaris 2) tim inti NF pknbr. Tak berapa lama setelah itu ana mendapatkan sms dari Bapak Selamet yang ternyata itu sms dari Pak Amor kemudian oleh pak Slamet diteruskan ke ana. Isi SMS itu masih sama dengan yg ana dapatkan dari pak Amor Cuma bedanya adalah sms di pak selamet itu pada baris terakhirnya ada kalimat (dari shourium).
Nah dari SMS itu yang didapatkan dari pak Selamet dan ana heran saja. Kenapa ana tidak ada kalimat (dari shourium) ada apa ini?
Terus terang ana tidak yakin itu keputusan Bapak. Ana yakin itu adalah kebijakan pak Amor saja yang mengataskan dan berlindung dibalik nama Bapak Syaurium. Dari perbedaan sms ana dan pak Selamet.
Akan tetapi tidak ada gunanya ini diributkan toh bukan ana yang punya perusahaan. Ana Cuma menumpang bekerja untuk mencari nafkah maka saat itulah saya berhenti dari NF Pekanbaru.

KEBIASAAN-KEBIASAAN SEORANG PEMENANG

Senin, 27 April 2009

Membidik.
Salah satu kebiasaan seorang pemenang adalah membidik. Bukan berarti suka menembak atau memanah, membidik di sini diaplikasikan untuk berbicara dan memulai suatu bisnis. Arti dari membidik ialah menembak ke satu sasaran dengan cermat.

Untuk mengilustrasikan bagaimana cara membidik, akan saya jelaskan apa yang dilakukan pembidik atau penembak jitu.

Sasaran yang jelas.
Hal pertama yang dipertimbangkan ialah apa atau siapa sasarannya. Seorang pembunuh bayaran akan mempelajari terlebih dahulu tentang sasarannya. Kebiasaannya sehari-hari, teman yang dihubungi sampai jadwal kehidupan si sasaran (saya lihat di film). Begitu juga jika kita akan menembak apapun kita harus bisa melihat dengan jelas sasaran kita, jika tidak, ada kemungkinan akan meleset. Semakin jelas sasarannya akan semakin akurat bidikannya.

Aplikasinya ialah dalam memilih bisnis harus tepat. Dengan memilih bisnis yang tepat bisa mengurangi resiko dan mendapatkan keuntungan yang besar. Kita harus tahu seluk beluk tentang bisnis. Pelajarilah secara mendalam sebelum memulai berbisnis. Begitu juga dalam berbicara kita harus tahu, dengan siapa kita bicara agar apa yang kita katakan sesuai dengan pendengar.

Waktu yang tepat.
Terutama jika sasarannya benda yang bergerak. Jika salah waktu, maka bidikan akan meleset. Aplikasi pada bisnis ialah kita perlu mempertimbangkan waktu yang pas untuk memulai suatu bisnis atau waktu untuk memulai pemasaran.

Seorang pemenang tahu kapan kita harus bicara dan kapan harus diam. Pemenang akan lebih sedikit berbicara, dia lebih banyak mendengar sehingga dia bisa mengeluarkan kata-katanya pada waktu yang tepat.

Posisi yang pas.
Pemilihan posisi juga diperhatikan oleh penembak jitu. Dia akan memilih tempat yang strategis, tidak terhalang tetapi dirinya tersembunyi. Begitu juga dalam memilih bisnis termasuk investasi real estate, lokasi cukup menentukan terutama bisnis retail.

Antisipasi tindakan selanjutnya.
Apa yang akan dilakukan setelah menembak, jika tembakan tepat sasaran? Juga apa yang harus dilakukan jika tembakan meleset? Selalu ada rencana selanjutnya, tidak mandeg. Kalaupun tidak berhasil seorang pemenang selalu memiliki rencana kedua atau plan B.

Begitu juga dalam berbicara, kita harus memiliki persiapan yang matang, antisipasi apa yang akan kita katakan selanjutnya. Lebih terencana pembicaraan kita, maka akan lebih membawa hasil.

Cerdik Melihat Peluang.
Pemenang selalu melihat peluang dimana orang lain tidak melihatnya. Jika Anda membaca biografi para pemenang, Anda akan menemukan bahwa mereka melihat peluang dalam bentuk tantangan, sementara orang lain manganggap sebuah penghalang.

Mencintai apa yang dia kerjakan.
Para pemenang menyukai apa yang mereka lakukan dan secara otomatis uang menghampirinya. Orang yang mencapai kebebasan finansial ialah orang yang mencintai karirnya. Ini terbukti dari survey yang dilakukan oleh Dr. Stanley terhadap para milyuner dalam bukunya Millionaire Mind.

Responsibilitas.
Para pemenang mangambil tanggung jawab terhadap hidupnya. Mereka tidak pernah menyalahkan orang lain atau pun lingkungan. Mereka tidak suka mencari-cari alasan terhadap kegagalan mereka. Tidak ada hubungan antara lingkungan dengan sukses, kenapa? Karena dalam suatu lingkungan bagaimana pun selalu ada orang yang sukses dan orang yang berhasil. Keberhasilan bukan disebabkan oleh lingkungan tetapi oleh apa yang Anda lakukan dan bagaimana Anda menyikapi lingkungan Anda.

Menolong Orang.
Para pemenang adalah orang yang mengetahui bahwa cara terbaik untuk memastikan kesuksesannya ialah dengan cara menolong orang lain menjadi sukses.

Silaturahmi.
Para pemenang tahu bahwa silaturahmi akan mendekatkan kepada rezeki. Dengan silaturahmi akan mudah mencari bantuan atau nasihat. Dengan silaturahmi akan meudah mendapatkan peluang. Dengan silaturahmi akan mendapatkan jaringan yang akan membawa kepada keberhasilan. Selain itu, silaturahmi ialah ibadah yang diperintahkan agama.

Sumber: www.motivasi-islami.com

Uang; antara orang kapitalis dan Orang Islam

siapa yang tidak membutuhkan uang?. pasti semua orang didunia membutuhkan uang. Sekarang uang sudah menjadi alat tukar dan alat penghitung kekayaan.Maka semua umat sekarang hiduplah menjadi pemburu uang.

Perbedaan tentang uang adalah masalah kegunaan dan paradigma si pemilik uang. Itu yang membedakan mereka. Antara kaum kapitalis (Kuffar) berbeda dengan kaum muslimin paradigmanya tentang uang.

Bagi orang kapitalis, hidup mereka adalah untuk pemuas kebutuhan hidup belaka. Bagi Mereka memiliki dua waktu saja. Waktu untuk berproduktivitas atau menghasilkan uang sebanyak-banyaknya dan waktu konsumtif atau waktu menghabiskan uang sepuas-puasnya. Kalau misalnya dalam sepekan mereka bekerja 5 hari maka 5 hari adalah hari menghasiilkan uang dan 2 harinya menghabiskan uang. Ini berjalan terus sampai kematian menjemput mereka.

Siapa diantara mereka yang tidak mampu menghasilkan uang dianggap tidak punya nilai produktivitas dan mereka dikatakan gagal menjalani kehidupannya. Maka solusi agar kaum kapitalis bisa tetap eksis tidak lain adalah mempertahankan dan selalu meningkatkan daya produktivitasnya. Mereka tidak boleh berhenti menghasilkan barang, kalau habis dicari lagi. Akhirnya disinilah mereka menjadi kaum penjajah. Ketika mereka tidak berdaya lagi untuk berproduksi maka mereka akan merebut produksi tanah air dan bangsa orang lain. Itulah orang Amerika sekarang.


Berbeda dengan orang Islam. Hidup mereka adalah untuk beribadah kepada Allah Swt. Semakin panjang usia hidupnya maka semakin panjang nilai ibadahnya. Apapun latar, model dan pekerjaan hidup mereka adalah semata-mata beribadah kepada Rabb-Nya. Maka uang bagi orang Islam adalah alat untuk meningkatkan nilai dan mutu ibadahnya. Orang Islam harus mencari uang karena bisa untuk beribadah. Sementara ibadah ada juga yang tidak butuh uang, contoh mengucapkan dua kaliamat syahadat.


Kalau kita cermat memperhatikan ibadah-ibadah kita, biasanya ibadah yang bermutu itu harus ada modalnya. Contoh naik haji bagi yang mampu, berjihad kita mesti memiliki senjata, Sholat kita harus punya baju yang bersih, puasa kita harus punya perbukaan. zakat apalagi?


Maka menurut hemat penulis, kaum muslimin harus juga mencari uang. Harus bersaing dengan kaum kapitalis. Tapi inggat penggunaannya berbeda. Orang kapitalis mereka lah yang diperbudak oleh uang mereka dan orang Islam menggunakan uang untuk urusan masuk surga.

Wallahulam bhisawab.

Cara Mendapatkan Beras

Jumat, 10 April 2009

Bagaimana Anda mendapatkan beras? Berapa lama waktu yang Anda butuhkan untuk mendapatkan beras? Ada 3 cara, masing-masing memerlukan waktu yang berbeda. Silahkan simak dan bandingkan ketiga cara mendapatkan beras di bawah ini. Anda mau memilih cara yang mana?

Cara pertama, Anda menanam sendiri. Berapa waktu yang diperlukan? Anggap saja Anda sudah punya sawah sendiri. Untuk menyiapkan lahan, diperlukan sekitar 1 bulan. Diperlukan 100 hari mulai dari menanam padi sampai panen. Diperlukan sekitar 1 minggu untuk mengeringkan padi dan satu hari untuk menggiling padi menjadi beras. Jadi, kira-kira diperlukan 4 bulan untuk mendapatkan beras.

Cara kedua, Anda pergi ke warung atau ke pasar untuk membeli beras. Dalam hitungan menit atau paling lama beberapa jam, Anda sudah mendapatkan beras.

Cara ketiga, ayunkan tongkat sihir Anda. Hanya dalam sekejap, beras sudah ada di depan Anda.

Anda mau memilih mana? Jika Anda ingin hasil yang sekejap, silahkan gunakan cara ketiga. Anda hanya bisa melakukannya jika Anda seorang penyihir. Dan, sihir itu dilarang oleh agama.

Nah, yang bisa Anda lakukan ialah cara pertama atau kedua. Itu pilihan Anda. Tidak ada yang salah dengan kedua cara ini. Jika ingin hasil sendiri, entah demi kepuasan atau memang profesi Anda, maka Anda bisa memilih cara pertama. Mungkin perlu waktu lama.

Jika Anda ingin cepat dan mudah, biarkan orang lain yang melakukannya. Anda hanya perlu membayar mereka. Disini uang berfungsi untuk mempermudah dan mempercepat urusan Anda. Fungsu uang disini sebagai daya ungkit dalam mendapatkan sesuatu. Tentu saja, bukan hanya uang yang bisa dijadikan daya ungkit, bisa ilmu, orang lain, aset, dan sebagainya.

Hikmah:

Jangan terpaku cara lambat, jika ada cara cepat yang bisa Anda lakukan. Sebaliknya jangan bermimpi menjadi penyihir - ingin hasil instant. Tidak ada rumus ajaib, yang ada adalah daya ungkit.

membuat curikulum Vitae

Sabtu, 21 Maret 2009

CV = Kesuksesan Anda
(Jika anda mengelolanya dengan benar)

Curiculum Vitae (CV) anda ibarat cermin bagi perekrut di perusahaan
yang anda
lamar. Dengan membacanya, seorang rekruiter akan segera bisa
membayangkan
seperti apa anda, bahkan sebelum mereka melihat anda. Profesionalkah,
lamban
atau tukang mengeluh?. Karenanya,berhati-hatilah dalam membuat
Curiculum Vitae
(CV) atau daftar riwayat hidup anda.Kalau salah memasukkan informasi,
bukan
tak mungkin kesempatan anda melayang.

1. Wajah CV.

Siapa yang tidak menyukai wajah cantik atau penampilan menarik?
perumpamaan
itupun berlaku ketika anda membuat CV. Sekalipun anda pintar dan
profesional,
perekrut tak akan tertarik membaca CV anda jika terlihat tidak
menarik.
Karenanya, kertas dan huruf adalah hal yang perlu diperhatikan dengan
seksama
untuk memastikan CV anda dibaca sampai selesai.

a. Kertas :

Jangan menggunakan kertas bergaris, berwarna atau yang desainnya
meriah.Kesan
yang timbul dengan menggunakan kertas jenis ini adalah : tidak
profesional dan
kuno.Sebaiknya gunakan kertas HVS putih polos dan ketik lamaran anda
menggunakan komputer. Jangan pernah mengirimkan fotokopi CV, karena
anda
akan dianggap tidak menghargai perusahaan yang anda lamar. Biasakan
mengeprint beberapa set CV anda sekaligus, sehingga anda tak akan
kerepotan
ketika tiba-tiba harus mengirim lamaran.

b. Huruf :

Usahakan mengetik CV anda dengan komputer, karena akan lebih terjamin
kerapihannya dibanding kalau anda menggunakan mesin tik manual.Untuk
jenis
huruf yang pantas dalam pengetikan CV, gunakan pilihan huruf yang
sederhana
tapi jelas terbaca, misalnya : Arial atau Times New Roman. Jangan
memilih
huruf yang membuat efek ukiran, karena akan memusingkan orang yang
membacanya
dan mengesankan anda seorang amatiran. Gunakan tinta hitam.

2. Isi CV

Untuk 'menjual' diri anda pada perusahaan yang anda lamar, sebaiknya
kemukakan
hal-hal yang pantas diketahui. Adalah hal yang mutlak untuk menampakkan
kejujuran dalam CV anda, tetapi bukan berarti anda mengobral diri anda
dengan
menuliskan hal-hal yang tidak perlu, misalnya tinggi dan berat badan,
kondisi
kesehatan atau jumlah anak.

a. Data diri :

Pada bagian ini jelaskanlah hal-hal yang secara prinsip harus diketahui
perusahaan tempat anda melamar, yaitu: nama lengkap, tempat/tanggal
lahir,
alamat dan nomor telephone.

b. Pendidikan:

Pada bagian ini yang perlu disebutkan adalah sertifikat yang berkaitan
dengan
pendidikan formal anda, nama lembaga pendidikan tempat anda pernah
menimba
ilmu, bidang studi, prestasi, penghargaan atau kursus yang signifikan
dengan
pendidikan anda. Kalau anda pernah mendapatkan beasiswa, penghargaan
sebagai
pemenang lomba karya tulis atau pernah kursus bahasa asing atau
komputer, maka
tuliskanlah dengan singkat dan jelas.

c. Pengalaman Kerja :

Sebutkan dengan singkat dan jelas di perusahaan mana saja anda pernah
bekerja.
Jika anda pernah bekerja kurang dari enam bulan di suatu perusahaan,
sebaiknya
jangan ditulis kecuali ada hal khusus yang anda yakini baik untuk
perkembangan
karir anda.Tuliskan dengan singkat apakah anda pernah mempunyai
prestasi di
tempat kerja anda yang lama. Hindari untuk menyebutkan nama bos anda
yang lama
atau nomor telephone perusahaan anda yang lama.

d. Aktivitas dan keterampilan khusus:

Point ini sifatnya tidak harus. Jika anda memang mempunyai kegiatan
atau
keterampilan yang memang mendukung, tuliskanlah. Misalnya: mengikuti
perkumpulan filateli, sekretaris atau punya keterampilan menulis steno,
manajemen dll.

e. Minat :

Sebutkan dengan singkat minat anda yang anda yakin positif dan
signifikan
untuk peningkatan karir anda.

Jika anda kesulitan dalam menyusun CV anda supaya lebih menarik, maka
tidak
ada salahnya kalau minta bantuan konsultan CV Builder yang
berpengalaman.
Silahkan kunjungi http://www.alamcvpro.net atau hubungi:
ALAMCVPRO
Tranka Building 4th Floor
Jl. Raya Pasar Minggu Km. 17.5
Telp: 021-70620916, 70732952 Fax: 7982574
Email: info@alamcvpro.net
Website: http://www.alamcvpro.net
Best regards, Imam Santoso

Rahasia Kecerdasan Orang Yahudi ( Revisi )

Jumat, 06 Maret 2009

Artikel Dr Stephen Carr Leon patut menjadi renungan bersama. Stephen menulis dari pengamatan langsung. Setelah berada 3 tahun di Israel karena menjalani housemanship dibeberapa rumah sakit di sana. Dirinya melihat ada beberapa hal yang menarik yang dapat ditarik sebagai bahan tesisnya, yaitu, "Mengapa Yahudi Pintar?"
Ketika tahun kedua, akhir bulan Desember 1980, Stephen sedang menghitung hari untuk pulang ke California, terlintas di benaknya, apa sebabnya Yahudi begitu pintar? Kenapa tuhan memberi kelebihan kepada mereka? Apakah ini suatu kebetulan? Atau hasil usaha sendiri?
Maka Stephen tergerak membuat tesis untuk Phd-nya. Sekadar untuk Anda ketahui, tesis ini memakan waktu hampir delapan tahun. Karena harus mengumpulkan data-data yang setepat mungkin.
Marilah kita mulai dengan persiapan awal melahirkan. Di Israel, setelah mengetahui sang ibu sedang mengandung, sang ibu akan sering menyanyi dan bermain piano. Si ibu dan bapak akan membeli buku matematika dan menyelesaikan soal bersama suami.
Stephen sungguh heran karena temannya yang mengandung sering membawa buku matematika dan bertanya beberapa soal yang tak dapat diselesaikan. Kebetulan Stephen suka matematika.
Stephen bertanya, "Apakah ini untuk anak kamu?"
Dia menjawab, "Iya, ini untuk anak saya yang masih di kandungan, saya sedang melatih otaknya, semoga ia menjadi jenius."
Hal ini membuat Stephen tertarik untuk mengikut terus perkembangannya.
Kembali ke matematika tadi, tanpa merasa jenuh si calon ibu mengerjakan latihan matematika sampai genap melahirkan.
Hal lain yang Stephen perhatikan adalah cara makan. Sejak awal mengandung dia suka sekali memakan kacang badam dan korma bersama susu. Tengah hari makanan utamanya roti dan ikan tanpa kepala bersama salad yang dicampur dengan badam dan berbagai jenis kacang-kacangan.
Menurut wanita Yahudi itu, daging ikan sungguh baik untuk perkembangan otak dan kepala ikan mengandungi kimia yang tidak baik yang dapat merusak perkembangan dan penumbuhan otak anak didalam kandungan. Ini adalah adat orang orang Yahudi ketika mengandung. menjadi semacam kewajiban untuk ibu yang sedang mengandung mengonsumsi pil minyak ikan.
Ketika diundang untuk makan malam bersama orang orang Yahudi. Begitu Stephen menceritakan, "Perhatian utama saya adalah menu mereka. Pada setiap undangan yang sama saya perhatikan, mereka gemar sekali memakan ikan (hanya isi atau fillet)," ungkapnya.
Biasanya kalau sudah ada ikan, tidak ada daging. Ikan dan daging tidak ada bersama di satu meja. Menurut keluarga Yahudi, campuran daging dan ikan tak bagus dimakan bersama. Salad dan kacang, harus, terutama kacang badam.
Uniknya, mereka akan makan buah buahan dahulu sebelum hidangan utama. Jangan terperanjat jika Anda diundang ke rumah Yahudi Anda akan dihidangkan buah buahan dahulu. Menurut mereka, dengan memakan hidangan kabohidrat (nasi atau roti) dahulu kemudian buah buahan, ini akan menyebabkan kita merasa ngantuk. Akibatnya lemah dan payah untuk memahami pelajaran di sekolah.
Di Israel, merokok adalah tabu, apabila Anda diundang makan dirumah Yahudi, jangan sekali kali merokok. Tanpa sungkan mereka akan menyuruh Anda keluar dari rumah mereka. Menyuruh Anda merokok di luar rumah mereka.
Menurut ilmuwan di Universitas Israel, penelitian menunjukkan nikotin dapat merusakkan sel utama pada otak manusia dan akan melekat pada gen. Artinya, keturunan perokok bakal membawa generasi yang cacat otak ( bodoh). Suatu penemuan yang dari saintis gen dan DNA Israel.
Perhatian Stephen selanjutnya adalah mengunjungi anak-anak Yahudi. Mereka sangat memperhatikan makanan, makanan awal adalah buah buahan bersama kacang badam, diikuti dengan menelan pil minyak ikan (code oil lever).
Dalam pengamatan Stephen, anak-anak Yahudi sungguh cerdas. Rata rata mereka memahami tiga bahasa, Hebrew, Arab dan Inggris. Sejak kecil mereka telah dilatih bermain piano dan biola. Ini adalah suatu kewajiban. Menurut mereka bermain musik dan memahami not dapat meningkatkan IQ. Sudah tentu bakal menjadikan anak pintar. Ini menurut saintis Yahudi, hentakan musik dapat merangsang otak. Tak heran banyak pakar musik dari kaum Yahudi.
Seterusnya di kelas 1 hingga 6, anak anak Yahudi akan diajar matematika berbasis perniagaan. Pelajaran IPA sangat diutamakan. Di dalam pengamatan Stephen, "Perbandingan dengan anak anak di California, dalam tingkat IQ-nya bisa saya katakan 6 tahun kebelakang!! !" katanya.
Segala pelajaran akan dengan mudah di tangkap oleh anak Yahudi. Selain dari pelajaran tadi olahraga juga menjadi kewajiban bagi mereka. Olahraga yang diutamakan adalah memanah, menembak dan berlari. Menurut teman Yahudi-nya Stephen, memanah dan menembak dapat melatih otak fokus. Disamping itu menembak bagian dari persiapan untuk membela negara.
Selanjutnya perhatian Stephen ke sekolah tinggi (menengah). Di sini murid-murid digojlok dengan pelajaran sains. Mereka didorong untuk menciptakan produk. Meski proyek mereka kadangkala kelihatannya lucu dan memboroskan, tetap diteliti dengan serius. Apa lagi kalau yang diteliti itu berupa senjata, medis dan teknik. Ide itu akan dibawa ke jenjang lebih tinggi.
Satu lagi yg di beri keutamaan ialah fakultas ekonomi. Saya sungguh terperanjat melihat mereka begitu agresif dan seriusnya mereka belajar ekonomi. Diakhir tahun diuniversitas, mahasiswa diharuskan mengerjakan proyek. Mereka harus memperaktekkanya. Anda hanya akan lulus jika team Anda (10 pelajar setiap kumpulan) dapat keuntungan sebanyak $US 1 juta!
Anda terperanjat?
Itulah kenyataannya.
Kesimpulan, pada teori Stephen adalah, melahirkan anak dan keturunan yang cerdas adalah keharusan. Tentunya bukan perkara yang bisa diselesaikan semalaman. Perlu proses, melewati beberapa generasi mungkin?
Kabar lain tentang bagaimana pendidikan anak adalah dari saudara kita di Palestina. Mengapa Israel mengincar anak-anak Palestina. Terjawab sudah mengapa agresi militer Israel yang biadab dari 27 Desember 2008 kemarin memfokuskan diri pada pembantaian anak-anak Palestina di Jalur Gaza.
Seperti yang kita ketahui, setelah lewat tiga minggu, jumlah korban tewas akibat holocaust itu sudah mencapai lebih dari 1300 orang lebih. Hampir setengah darinya adalah anak-anak.
Selain karena memang tabiat Yahudi yang tidak punya nurani, target anak-anak bukanlah kebetulan belaka. Sebulan lalu, sesuai Ramadhan 1429 Hijriah, Ismali Haniya, pemimpin Hamas, melantik sekitar 3500 anak-anak Palestina yang sudah hafidz al-Quran.
Anak-anak yang sudah hafal 30 juz Alquran ini menjadi sumber ketakutan Zionis Yahudi. "Jika dalam usia semuda itu mereka sudah menguasai Alquran, bayangkan 20 tahun lagi mereka akan jadi seperti apa?" demikian pemikiran yang berkembang di pikiran orang-orang Yahudi.
Tidak heran jika-anak Palestina menjadi para penghafal Alquran. Kondisi Gaza yang diblokade dari segala arah oleh Israel menjadikan mereka terus intens berinteraksi dengan al-Qur'an. Tak ada main Play Station atau game bagi mereka. Namun kondisi itu memacu mereka untuk menjadi para penghafal yang masih begitu belia. Kini, karena ketakutan sang penjajah, sekitar 500 bocah penghafal Quran itu telah syahid.
Perang panjang dengan Yahudi akan berlanjut entah sampai berapa generasi lagi. Ini cuma masalah giliran. Sekarang Palestina dan besok bisa jadi Indonesia. Bagaimana perbandingan perhatian pemerintah Indonesia dalam membina generasi penerus dibanding dengan negara tetangganya.
Ambil contoh tetangga kita yang terdekat adalah Singapura. Contoh yang penulis ambil sederhana saja, Rokok. Singapura selain menerapkan aturan yang ketat tentang rokok, juga harganya sangat mahal.
Benarkah merokok dapat melahirkan generasi "Goblok!" kata Goblok bukan dari penulis, tapi kata itu sendiri dari Stephen Carr Leon sendiri. Dia sudah menemui beberapa bukti menyokong teori ini.
"Lihat saja Indonesia," katanya seperti dalam tulisan itu.
Jika Anda ke Jakarta, di mana saja Anda berada, dari restoran, teater, kebun bunga hingga ke musium, hidung Anda akan segera mencium bau asak rokok! Berapa harga rokok? Cuma US$ .70cts !!!
"Hasilnya? Dengan penduduknya berjumlah jutaan orang berapa banyak universitas? Hasil apakah yang dapat dibanggakan? Teknologi? Jauh sekali. Adakah mereka dapat berbahasa selain dari bahasa mereka sendiri? Mengapa mereka begitu sukar sekali menguasai bahasa Inggris? Ditangga berapakah kedudukan mereka di pertandingan matematika sedunia?
Apakah ini bukan akibat merokok? Anda fikirlah sendiri?"

PONARI, DILEMATIS PELAYANAN KESEHATAN

PONARI, DILEMATIS PELAYANAN KESEHATAN


Ponari telah hadir ke dunia sebagai hamba Allah tentunya dan tidak lebih dari pada itu adalah umat manusia yang sama dengan lainnya. Ketika berusia 9 tahun sekarang, tiba-tiba mengejutkan masyarakat Indonesia. Betapa tidak usia segitu telah bisa mengobati berbagai macam penyakit. Ironisnya hanya dengan sebuah batu sajaLebih-lebih miris lagi! Langkah Ponari diikuti lagi oleh beberapa generasi harapan bangsa ini. Akhirnya muncullah dukun-dukun cilik handal di Nusantara.

Ribuan orang berjubel kadang-kadang tertib dan kadangkala tidak. Menanti celupan tanggan Ponari yang sedang memegang batu “ajaib”nya ke air yang dibawa orang-orang berjubel itu. Semua menyakini air yang kena celupan batunya Ponari tersebut akan menyehatkan segala macam penyakit. Bahkan ketika Ponari libur praktek, orang-orang yang menyakininya pun sampai mengambil air comberan dekat ponari buka praktek.

Ketika Fakultas kedokteran sekarang tumbuh diberbagai kota di tanah air ini menandakan akan semakin banyaknya tenaga dokter. Begitu pula halnya akan perkembangan pembangunan Rumah sakit. Terutama rumah sakit swasta terbangun sudah di berbagai tempat. Puskesmas ada disetiap desa paling tidak tingkat kecamatan. Namun kenapa Ponari lebih disukai dari itu semua.

Paling tidak penulis melihat beberapa hal mengapa ini terjadi, pertama, mahalnya biaya kesehatan sehingga masyarakat tidak mampu berobat kedokter dan kerumah sakit. Ini beririsan lurus pula dengan pendapatan masyarakat yang tidak menjangkau biaya kesehatan. Seharusnya pamerintah harus menetapkan biaya berobat minimal masyarakat untuk rumah sakit baik negeri maupun swasta.

Kedua, Pelayanan di Rumah sakit umum atau puskesmas yang tidak dirasakan dengan baik oleh masyarakat. Ada memang dan banyak barangkali sekarang rumah sakit swasta yang menyediakan pelayanan yang bagus akan tetapi apakah harganya tidak terjangkau oleh masyarakat?? Maka sekarang masyarakat berpikir apa bedanya ponari dengan rumah sakit umum?

Dua hal diatas itu barangkali menurut dugaan penulis yang menjadi alasan hal-hal ini terjadi. Contoh kasus yang pernah penulis jumpai dirumah sakit- rumah sakit umum yang patut menjadi opini umum adalah.Ketika suatu waktu bayi saya sakit dan akhirnya dibawa kerumah sakit. Setiba dirumah sakit bayi saya bukan langsung mendapat tindakan akan tetapi saya disodorkan dulu berbagai macam lembaran administrasi untuk diisi. Bahkan yang pedihnya adalah saya ditawarkan dulu berbagai macam kamar dengan berbagai jenis fasilitasnya tentu lengkap dengan harganya. Bak seperti saya datang ke hotel saja. Sementara anak saya belum juga mendapat tindakan medis.

Kasus diatas tentu gambaran sederhana dari dilema pelayanan kesehatan kita. Saya yakin pasti lebih banyak lagi yang lebih buruk pelayanan dan pelakuan tenaga medis di bangsa kita. Maka melalui tulisan ini saya mengingatkan para pemimpin bangsa bahwa tujuan Negara ini didirikan adalah untuk melindungi segala tumpah darahnya. Bukan untuk mengambil tumpah uangnya dari masyarakat. Wallahualam bhisawab.

“ARI TIDAK MAKAN DARI MALAM”

Jumat, 13 Februari 2009

Hari itu Kamis 12 Februari 2009 pasnya jam menunjukkan 08.30 wib. Disaat itulah uzstad Indra Hanafi melantunkan nada-nada pelajaran dikelas III Al Kindi SD juara Pekanbaru, mendadak tiba-tiba menghentikan suaranya disaat menjelaskan Pelajarannya. Beliau terhenti karena tiba-tiba seorang siswa menangis lembut tetapi memancarkan aura kesedihan yang mendalam. Mukanya terlihat pucat dan pasi tanpa ada warna selain dari pada itu. Siswa itu bernama ARI SUSANTO.

Ustadz Indra begitu panggilan untuk sang guru SD Juara, mendekati Ari Susanto dan merengkuh pundaknya dengan gesekan lembut bermaknakan kasih. Uzstad Indra mencoba mengeluarkan kata-kata untuk bertanya diantara uraian air mata Ari.
“ Ri….ada apa ari?” Tanya Ustad Indra sambil membelai punggung Ari. Namun Ari menjawab dengan Air matanya saja tiada suara yang dikeluarkannya.
‘Ri…napa menanggis..?” Tanya Ustad Indra lagi.
“ Ri bilanglah sama Usztad ada apa?”
Ari tetap tak bersuara kecuali isakan kecil pemanggil air mata saja.
“ Ri kita kekantor aja dulu yuk!” ajakan Uztad Indra kemudian. Ari mengangguk meiyakan.

Uztad Indra memegang pundak Ari dan berjalan keluar dari kelas menuju kantor Kepala Sekolah. Pada saat itu Ustad Indra menatap tubuh Arid dan Ia terkejut sedih. Badan Ari kurus sekali dan hanya kulit dengan sedikit daging saja yang melekat ditubuhnya. Ustad Indra mencoba untuk meraba tubuh disebelah kanan bagian diafpragma tepatnya disisi lambung. Subbhanallah terasa tak berisi. Sangat terasa sekali lekukan demi lekukan tulang saja dan dibungkus oleh kulit yang mengering.

“ Ri udah makan?” Tanya Ustad Indra sambil berjalan dengan Ari.
Ari hanya mengelengkan kepala artinya belum.
“ malam tadi Ari makan?”
Ari menggelengkan kepala lagi.
“ Ari lapar ya?”
“iya Ustad” itulah jawaban dan suara pertama yang keluar dari mulutnya sejak dari pertama Uztad Indra bertanya.
“ napa Ari tidak makan dirumah”
‘mama tidak masak”
‘kok”
“ ya…tidak ada beras dirumah”

Ustad Indra tersentak sedih mengelengkan kepalanya, prihatin mungkin itu yang ada dalam benaknya. Setiba dikantor ketemu kepala sekolah Ustadz Syahrul Fadila, beliau memberikan sebuah mangkok yang berisi makanan kecil dan disodorkan kepada Ari. Sementara itu Uztad Indra membikinkah the hangat untuk Ari tentunya. Ari hanya melonggo dan sedikit rasa malu saja. “ ayo kuenya dimakan ri” suruh ustad Indra sambil menyodorkan the yang telah dibikinnya. Ari tidak mengeluarkan suara hanya membalas secuil senyum saja. Air matanya sudah berhenti.

Indra hanafi S.Pd. (PKS Kurikulum SD Juara bid. Kurikulum)

MEMBANGUN JARINGAN

Sabtu, 07 Februari 2009

Banyak para pembisnis sebenarnya dalam hal memajukan usahanya membangun apa yang disebut dengan jaringan ( Networking). Jaringan ini bukan hanya diandalkan untuk kepentingan marketing saja, akan tetapi jauh daripada itu adalah untuk menumbuh kembangkan bisnis itu sendiri.
Untuk kepentingan marketing itu sudah jelas. Semakin besar jaringan Kita maka semakin banyaklah pelangannya. Jaringan seperti ini tidak perlu kita takuti karena tidak masuk kedalam sistem usaha kita. Namun perlu kita rawat dengan servis yang sedemikian rupa, jangan sampai rusak hubungan jaringannya alias kecewa pelangan. Ingat satu orang pelanggan yang hilang berarti kerugian besar pada usaha yang sedang kita tumbuhkan.
Jaringan yang digunakan untuk menumbuh kembangkan usaha adalah suatu kelompok atau individu perorangan yang dimasukkan kedalam sistem usaha kita. Misalnya kita ingin membuka cabang usaha pada suatu lokasi tertentu maka perlu orang lain untuk

menjaganya atau bahkan mengelolanya. Nah orang yang diajak mengelola inilah disebut jaringan baru kita. Maka perlu ditata secara jelas, akurat dan konsekuensi hukumnya. Disinilah kelihaian ilmu Manajemen sangat dibutuhkan dari seorang entrepreniurship.
Membangun jaringan perlu ketekunan dan waktu yang memadai. Terbentuknya jaringan tidaklah semudah membalikkan telapak tanggan. Butuh kerajinan exstra keras dan waktu jualah yang menntukannya. Kalau yang Saya lakukan sekarang untuk membangun jaringan demi kepentingan bisnis saya adalah:
1. Ikut serta dan terlibat dengan beberapa oraganisasi terutama Ormas. Sebab masing-masing Ormas punya banyak anggota dan ketika Kita bergabung dengan Ormas maka tentu kita dapat kenalan baru dan terikat dalam organisasi.
2. Aktif dalam kegiatan sosial kemasyarkatan
3. Aktif menulis di media massa dan apa saja yang bisa dijadikan media agar kita dikenal oleh orang lain.
4. Memenuhi undangan setiap orang.
5. Rajin Rihlah atau berkunjung ke suatu tempat
6. Silaturrahim sudah pasti.

Makan di luar…aja!

Kami ke Padang pada bulan Desember 2006 untuk memenuhi undangan Raker guru-guru NF Pekanbaru dan Padang. Kebetulan yang berangkat waktu itu semuanya masih bujangan semua.Saya juga belum menikah waktu itu.

Sampai di Padang hari sudah malam sekitar jam 19.00 WIB. Kami jalan memutar ke kiliran jao, karena waktu itu jalan putus di Kampar. Musim hujan dan banjir. Jalan memutar memang jauh sekali sekaligus capek. Yang paling luar biasa Saya lihat dari raut wajah teman-teman guru dapat disimpulkan dalam kata sederhana ”Lapar”
Saya berpikir nanti sampai di NF padang kami disambut terus dijamu makan dan terus diajak ke wisma lalu istirahat.

Pas sampai di NF Padang tidak ada yang muncul. Pak Amor tidak ada di situ hanya nampak pak Tata dan Pak jon saja. Itupun Mereka tampak sibuk sekali. Saya coba aja ajak teman-teman untuk berbenah. Kami Shalat Magrib sekaligus jamak Isya. Tampaklah semua guru-guru dan karyawan NF lagi antri untuk mengambil makan malam. Ada dua tempat satu untuk guru ikhwan dan satu lagi untuk guru akhwat. Saya ketemu sama Dedi Indra (waktu itu beliau masih di NF padang) dan beliau mempersilakan kami untuk makan alias ikut antrian kesana. Saya bergegas menyuruh teman-teman kesana.

Ketika masuk ketempat makanan itu ditempatkan sudah tampak sebagian pemilik NF sudah duluan makan dengan lahap. Disana ada Pak Faruq, bang adek, Suryanto, pak Tata dan lainnya(saya tak ingat lagi sekarang). Teman-teman sudah mendapatkan piringnya untuk bersiap berbaris rapi antri makan. Akan tetapi tiba-tiba Pak Faruq datang menarik tanggan saya keluar dan ingin membisikkan sesuatu
” antum punya uang?” bisiknya
’ Uang ada bang, kenapa?” jawab saya heran
’Instruktur dari Jakarta belum makan, antum dan orang Pekanbaru makan diluar aja ya?”

Saya sedih dan terkejut karena kami juga tamu seperti instruktur Jakarta. Seolah-olah kami ini sepele saja. Sudah jauh-jauh dari Pekanbaru dengan jalan memutar lalu tidak disambut dengan cara yang pas lah, menambah capek diriku. Tetapi saya berusaha untuk sabar dan mengerti walaupun ada kata hati berbunyi ”ikhwah tapi kok ngak kasihan?!! Akhirnya saya mengangguk pelan meiyakan suruhan dari Bang faruq. Lalu Bang Faruq dan temannya melanjutkan makan dengan lahapnya.

Saya lihat teman-teman sudah siap antri untuk makan. Akhirnya saya cobalah bilang keteman-teman. Bagaimana kalau kita makan di Luar saja? Saya malu sama orang-orang pekanbaru. Tetapi Syukurlah teman-teman patuh aja dengan ajakan saya. Muka saya tebal. Seharusnya Bang Faruq cs itu lah berhenti makan dulu dan dulukan tamu. Ini tidak! mereka makan dengan lahap tetapi takut ngak cukup untuk tamunya. Takut Tamu jakarta tidak makan maka konsekwensinya mereka malu. Akan tetapi kami dari Pekanbaru????

Satu jam kemudian HP saya berdering. Saya lihat dari Pak Amor rupanya, pak amor lalu berkata begini:
IN... makan dimana tadi (saya jawab, makan diluar) Maafkan ya masalah makan yang tadi. Kawan-kawan kita itu memang agak kurang perasaannyo. Maaf yo in?

Nah pembaca anda tahukan seperti apa mereka di NF itu?

Minggu, 01 Februari 2009

The Gold Future: M I T O S

jangan lupa liaht www.indrahanafi.blogspot

gajiku

Barangkali dari cara pengajian yang berlaku terhadap saya, pasti Anda dapat memberikan penilaian seperti apa kerja di NF tersebut. Penilaian yang saya maksud objektif ya.

Pertama kali kerja di NF saya mendapatkan gaji Rp.1500000. Untuk pertama kali Saya menerima 80% selama 3 bulan. Maka terhitung sejak Juli 2008 sampai september 2008. maka selama 3 bulan itu saya menrima Rp.1200.000. Didalam SK tertulis seperti itu maka Saya mematuhinya. Tentu pada bulan Oktober nanti saya akan mendapatkan gaji penuh.

Setelah 3 bulan. Tepatnya bulan Oktober berarti saatnya saya menerima gaji penuh saya tentu gembira. Maka saya menunggu SK penuh agar saya mendapatkan gaji penuh. Hal seperti ini sangat disukai oleh karyawan yang memang fokus bekerja. Namun apa yang terjadi ? oktober berlalu, nopember datang terus berganti Desember. SK dan gaji penuh itu belum juga saya terima. Saya segan saja minta sama pak Amor. Takut nanti dikira tidak ikhlas. Lagi pula Saya menyadari kondisi NF pekanbaru waktu itu, masih susah.

Syukurlah, pada akhir Desember 2008 ada Raker ke Padang. Maka sayapun ikut serta membawa guru Raker di NF padang. Maka pada sebuah sela saya diajak makan siang oleh pak Amor, ada waktu itu pak Syarium. Pada waktu makan bersama itu Saya teringat akan gaji penuh saya telah terlalaikan. Maka saya meyakini diri bahwa itu adalah hak saya. Maka saya beranikan diri untuk membicarakannya dengan Pak Amor. Ternyata beliau lupa dan pak syarium pun terkejut. Namun Pak amor yang memang ahli dalam soal berkelit maka langsung bicara "ya silakan antum Rafel sejak oktober" tukasnya cepat.

Kenaikan gaji di NF menurut pendapat saya memang tidak jadi prioritas bahkan cenderung menjadi hak yang terlupakan. Maka Saya sering berpikir kapankah atau hal apakah gaji kita bisa naik? Sistem tidak ada, akhirnya serba tidak jelas. Bayangkan saja Saya yang masih masa uji coba bisa lupa sama beliau.

Pada akhir tahun 2007 waktu itu ada Dedi menjadi staff keuangan saya, maka keluarlah kembali pertanyaan kapan gaji naik?. ini hal yang tidak mungkin mereka pikirkan (Amor cs). Akan tetapi saya mencoba untuk menerobos. Saya buatlah surat permohonan atas nama karyawan BKB nurulfikri pekanbaru memohon untuk dinaikkan gaji dengan alasan keadaan kota Pekanbaru yang memang serba mahal.Namun untuk mengirimnya ke Padang kami kembali ragu. Takut sama Amor...

Ternyata sejarah berkehendak lain. Akh Dedi mengundurukan diri dari NF pada bulan Februari 2008 (untuk ini akan ada cerita sendirinya). Mundurnya dedi membuat pak Amor terkejut. Maka sayapun ikut juga mengajukan diri untuk mundur. Namun Saya urungkan. Maka disaat itu mereka (pak Amor dan Pak Faruq) waktu itu ada di Pekanbaru menyinggung masalah kenaikan gaji. Maka saya beranikan untuk memberikan surat yang pernah saya buat pada bulan desember 2007. Maka karena itulah Pak Amor menaikkan gaji kami 15 % maka saya bergaji Rp.1725000.

Semnjak itu tidak pernah lagi wacana kenaikan gaji. Kami fokus bekerja membesarkan NF pekanbaru.Saya tau seiring perjalanan waktu gaji segitu sudah tidak relevan dengan keadaan terutama di pekanbaru, saya bersabar. Maka sampailah saya berhenti dari NF ironisnya tanpa SK pemberhentian sama sekali apalagi ucapan terima kasih dari bibir Amor itu.

Minggu, 25 Januari 2009

Herdi Sahrasad

(istimewa)

INILAH. COM, Jakarta – Hamas selalu seperti itu. Dia hidup di tengah berbagai deraan. Hebatnya, mereka bisa melewati semua tekanan itu. Karena ketegaran itulah, Hamas mengirim pesan tentang kebenaran versi mereka untuk umat dunia.

Tak tanggung-tanggung, tiga tekanan besar sudah dihadapi Hamas. Pertama, embargo keuangan internasional yang dikompori Amerika Serikat dan negara-negara Eropa. Kedua, sabotase politik yang terus-menerus dilakukan oleh oknum-oknum dari rezim Orotitas Palestina yang kalah pemilu dan lebih ingin hidup ‘damai’ di bawah Israel.

Ketiga, semakin ganasnya penjajahan Israel menangkapi para pemimpin Palestina dan memperlakukan rakyatnya lebih biadab dari rezim apartheid Afrika Selatan puluhan tahun silam. Israel, terakhir, bahkan menyerang Jalur Gaza selama tiga minggu.

Khaled Meshaal, pemimpin Hamas di Suriah, adalah pusat pusaran ujian bangsa Palestina saat ini. Dialah orang nomor satu di Harakah Al Muqaawamah Al-Islamiyah. Usianya lebih 50 tahun.

Tepat sembilan tahun yang lalu, ia pernah setengah mati setengah hidup. Gara-garanya, syaraf di dekat telinganya diinjeksi gas racun oleh dua agen Mossad di Yordania.

Sepuluh agen berpaspor Kanada dikirim PM Israel waktu itu, Benjamin Netanyahu, untuk membunuh Meshaal. Walaupun dua agen berhasil ditaklukkan seorang pengawal Meshaal, racun sudah terlanjur disuntikkan. Kedua Mossad yang dibekuk itu lalu ditukar dengan antidote alias penawar racun dan dibebaskannya Asy-Syahid Syeikh Ahmad Yassin. Alih-alih berhasil membunuh Meshaal, Israel malah terpaksa melepas ulama mujahid besar itu dari hukuman penjara seumur hidup.

Hamas semakin populer pasca-agresi Israel. Di mata aktivis Hamas, Israel telah gagal melemahkan Hamas, baik melalui politik maupun aksi militer.

Meninjau situasi di Gaza pasca-agresi Israel, Sekjen PBB, Ban Ki-moon tak mampu berkata-kata. Serangan Israel itu dianggap keterlaluan. Saat meninjau sekolah-sekolah PBB yang diserang Israel, Ban kembali terdiam. Ban hanya menyatakan, suasana yang ia lihat sangat menyedihkan dan menyakitkan hati. Akibat agresi Israel, lebih dari 1.330 orang tewas dan 5.300 orang terluka.

Seiring dengan denyut kehidupan yang kembali normal, terowongan-terowongan bawah tanah pun ikut dibenahi. Ratusan warga Palestina datang ke daerah perbatasan Gaza dan Mesir untuk memperbaiki terowongan yang dibombardir Israel. Penduduk di perbatasan yang mengelola terowongan itu mengaku, distribusi bahan-bahan kebutuhan, seperti bahan bakar, mulai bergerak melalui puluhan terowongan yang masih ada.

Di selatan kota Rafah, ratusan warga Palestina kembali memperbaiki terowongan mereka. Kegiatan itu dilakukan di bawah tenda. Kalau Israel membuka semua pintu penyeberangan, warga Gaza juga tak akan bisnis terowongan.

Menanggapi hal itu, Israel mengancam akan melancarkan serangan kembali untuk menghancurkan terowongan tersebut. “Jika kami harus menyerang kembali untuk menghentikan penyelundupan, kami akan lakukan. Israel punya hak menghentikan penyelundupan selamanya,” kata Menteri Luar Negeri Israel Tzipi Livni kepada stasiun radio Israel.

Mengenai ancaman Israel itu, ungkap Khaled Meshaal, ada hal-hal yang harus menjadi catatan bagi setiap Muslim di manapun mereka berada. Pertama, menjadikan Al-Quds tertanam kuat di dalam hati. “Dengan demikian, hati Anda akan bersatu dengan kami di Hamas yang berjuang di luar maupun di dalam Palestina. Jangan katakan ‘akan’ bergabung, tapi ‘bergabunglah’,” katanya.

Kedua, memberikan dukungan yang terus-menerus kepada perjuangan Palestina. Dukungan dana saat ini sedang sangat dibutuhkan dari seluruh kaum Muslimin.

“Kami berjihad dengan diri kami, dengan jiwa kami. Umat Islam yang lain berjihad dengan harta mereka. Bantuan materi ini bukan sekedar membantu Muslimin Palestina, tetapi juga untuk melindungi Al-Aqsha dari kemungkaran.”

Ketiga, dukungan kepada Palestina harus dilanjutkan dengan pengertian yang terus bertambah mengenai masalah-masalah Palestina.

Ada dua kepentingan dari hal terakhir ini. Pertama, dukungan ini akan menjadi bukti bagi bangsa Palestina bahwa meskipun diisolasi oleh Israel dari dunia luar, mereka tidak berjuang sendirian. Kepentingan berikutnya adalah untuk mengatakan kepada Zionis dan Amerika, “Bahwa kita yang di luar akan terus membantu karena ummat Islam adalah tubuh yang satu,” kata Meshaal. [I4]

MENCARI MITRA BISNIS

Sabtu, 24 Januari 2009

Dalam bisnis kadangkala kita tidak bisa mendirikannya sendiri. Kita membutuhkan orang lain yang sering disebut Mitra bisnis. Ada tiga hal biasanya yang menyebabkan orang mencari mitra bisnis:
1. Ketidaktahuan dengan proses sebenarnya yang akan kita geluti. Kita hanya bersemangat dan merasakan akan mendapatkan laba besar dari bisnis tersebut. Akan tetapi pada hakikatnya kita tidak tahu bagaimana betul proses teknis bisnis tersebut dijalankan. Maka kita bersinergi dengan orang lain yang kita kira mengetahui seluk-beluk bisnis tersebut.
2. Kekurangan modal menyebabkan kita butuh orang lain agar modal bisa terpenuhi.
3. Untuk memperluas jaringan bisnis atau memperluas kegiatan bisnis. Karena menurut pendapat saya masing-masing orang sebenarnya mempunyai jariangannya masing-masing. Ketika kita mengenal seseorang pada hakikatnya kita telah mulai mempertautkan tali jaringan. Namun kedepan apakah jaring itu kuat atau tidak itu tergantung dari proses yang kita lakukan.

Dari berbagai pengalaman saya membagi pengetahuan bagaimana mencari mitra bisnis.
1. Sebaiknya mitra itu dicari dengan yang telah kita kenal. Minimal kita kenal dengannya selama 6 bulan. Dan selama 6 bulan kenal itu kita memang selalu berinteraksi dengannya.
2. Ketika kita merasakan telah mendapatkan mitra bisnisnya jangan cepat mengambil keputusan terlebih dahulu untuk bermitra dengannya. Cari info dulu tentang sepak terjangnya dalam dunia bisnis yang pernah dilakukannya atau digelutinya. Cari juga info dengan siapa sering berhubungan dan kemana saja jaringannya.
3. Ajak dulu berdiskusi tentang hal apa saja. Terserah mau membutuhkan waktu yang lama ataupun singkat. Tujuan kegiatan ini agar kita bisa merasakan apakah kita cocok atau tidak bermitra dengannya. Kalau didalam setiap kita diskusi dengannya selalu ditemukan hal-hal yang terlalu banyak berbeda maka di kuatirkan nanti setelah bermitra dengannya akan selalu berbeda. Pada akhirnya bisnis kita sibuk mengantisasipasi perbedaan-perbedaan yang ada.
4. Ada kadangkala yang kita jadikan mitra karena ikatan emosional kita dengan seseorang. Itu tidak ada masalah. Namun mesti kita ingat tidak sama kadang-kadang emosional seseorang sebagai teman dan ketika sebagai mitra bisnis. Contoh misalnya teman akrab kita waktu SMA dulu kita ajak membangun bisnis bersama. Kalau seide insya Allah akan jalan tetapi kalau tidak seide bisnisnya maka justru kita akan berkonflik dengan teman dekat kita sendiri.
5. Jangan pernah lupa atau dilupakan Mou. Siapapun dia orangnya saudarakah, temankah atau orang yang baru kita kenal tapi cocok, disaat kita menjadikannya sebagai mitra bisnis kita maka perlu Mou. Kesepakatan-kepakatan bersama yang ditandatanggani. Kapan perlu ada saksi dan pakai meterai.

Contoh Kasus.

Dalam hal ini saya ingin memberikan contoh dari Usaha yang pernah saya rintis pada Tahun 2008 lalu. Saya berkeinginan membuka Warnet dengan kosep yang saya miliki. Saya memutuskan mencari mitra bisnis dengan alasan saya tidak punya proyeksinya, tidak tahu kemana jaringan akan diurus dan saya membutuh jaringan marketing orang lain.
Akhirnya oleh seorang teman sekerja, Saya diperkenalkan dengan temannya yang bernama DN . Menurut keterangan teman saya bahwa DN punya hitung-hitungan Warnet dan proyeksinya. Maka terjadilah diskusi dengan DN dan akhirnya disepakati bahwa bisnis warnet itu senilai 50 juta. Dengan pembagian modal Saya 30% dan DN 20%.
Kegiatan pertama adalah mencari lokasi. Ternyata DN telah lama memilki Lokasi dari seorang Ibu yang sangat percaya dengannya. Lokasi itu bernilai kontrak 6 juta setahun. Akhirnya Saya yang terlebih dahulu mengeluarkan dana 6 juta. DN beralasan bahwa Uangnya masih di Bank dan dalam proses pencairan. Kegiatan selanjutnya adalah asesoris dalam warnet. Disini kami terjadi perbedaan pendapat dan ada kesan saya justru dilangkahi oleh DN. Setiap kesepakatan yang dibuat besoknya DN yang merubahnya sendiri.
Karena mulai konflik maka timbul kecurigaan Saya bahwa DN hanya memakai uang Saya terlebih dahulu dan uangnya memang tidak jelas. Ketika Saya cari Informasi memang terjadi info yang simpang siur. Akhirnya saya memutukan untuk tidak bermitra dengannya. Sementara Uang Saya yang telah terpakai Rp. 11 juta.

Maka saya coba mengambil Ibroh dari persoalan ini adalah:
1. Harus kenal lebih dahulu denga mitra tersebut. Sebab saya kenal DN dan langsung berbisnis adalah pas waktu kenalan itu.
2. Tidak adanya MOU tertulis
3. Saya terlalu tergesa-gesa untuk bermitra dengan DN
4. Karena DN yang saya kenal bukan sebagai teman tetapi langsung sebagai mitra bisnis maka kalau ada perbedaan cepat melahirkan rasa curiga

Semoga menjadi pula bagi Anda menjadui Ibroh pula. Wallahualambhisawab.

Kemenangan Gaza Awal Pembebasan Al Aqsha

Rabu, 21 Januari 2009

Oleh: Tim dakwatuna

dakwatuna.com - Dr. Wail Muhyiddin Dosen Ilmu Syari’ah di Gaza menegaskan bahwa kemenangan perlawanan Palestinan dalam perang Gaza adalah langkah awal pembebasan Baitul Maqdis, yang nantinya merupakan pertempuran besar yang diikuti oleh umat Islam semuanya.

Dalam sebuah perbincangan pada hari Senin, 19/1/2009 lalu, ia menyebutkan:

“Hendaknya dunia internasional tahu bahwa umat Islam menghargai kehidupan, tidak menghendaki permusuhan, tidak menyukai darah, namun jika takdir Allah menghendaki, ketika manusia lalim, mengambil hak orang lain dengan cara-cara tidak manusiawi, maka umat Islam akan membela hak-haknya.”

Ketika sejarah Islam mulai masuk ke Palestina, kemudian keberadaan masjid Al Aqsha dirampas orang-orang Yahudi, dengan cara-cara kejam, membunuh perempuan, menodai kehormatan. Ketika itu umat muslim wajib menentang kezaliman dari bumi itu.

Beliau juga menyesalkan mengapa kondisi Palestina sampai saat ini seperti sekarang, adalah karena tidak adanya satu bendera Islam saat melawan musuh-musuhnya, melawan yahudi yang mempunyai tipikal pengkhianat, inilah yang menjadikan keyakinan mereka menyimpang, sehingga mereka dengan tanpa memiliki sikap manusiawi membunuh para anak-anak, wanita dan orang tua.

Ia kembali menegaskan:

“Umat Islam tidak menyukai perang, sampai-sampai Nabi Muhammad saw. pun benci kata-kata perang. Akan tetapi perang itu telah diwajibkan kepada mereka.” (it/ut)

Hijrah Nabi dan Menetap di Madinah

Hijrah Nabi dan Menetap di Madinah
BEBERAPA PERISTIWA PENTING
Pertama
Tersebarnya berita tentang masuk Islamnya sekelompok penduduk Yatsrib (Madinah), membuat orang-orang kafir Quraisy semakin meningkatkan tekanan terhadap orang-orang Mukmin di Makkah.
Lalu Nabi saw. memerintahkan kaum Mukminin agar hijrah ke kota Madinah. Para sahabat segera berangkat menuju Madinah secara diam-diam, agar tidak dihadang oleh musuh. Namun Umar bin Khattab justru mengumumkan terlebih dahulu rencananya untuk berangkat ke pengungsian kepada orang-orang kafir Makkah. Ia berseru, “Siapa di antara kalian yang bersedia berpisah dengan ibunya, silakan hadang aku besok di lembah anu, besuk pagi saya akan hijrah.” Tidak seorang pun berani menghadang Umar.
Kedua
Setelah mengetahui kaum Muslimin yang hijrah ke Madinah itu disambut baik dan menda¬pat penghormatan yang memuaskan dari penduduk Yatsib, bermusyawarahlah kaum kafir Quraisy di Darun Nadwah. Mereka merumuskan cara yang diambil untuk membunuh Rasululah saw. yang diketahui belum berangkat bersama rombongan para sahabat. Rapat memutuskan untuk mengumpulkan seorang algojo dari setiap kabilah guna membunuh Nabi saw. bersama-sama. Pertimbangannya ialah, keluarga besar Nabi (Bani Manaf) tidak akan berani berperang melawan semua suku yang telah mengu¬tus algojonya masing-masing. Kelak satu-satunya pilihan yang mungkin ambil oleh Bani Manaf ialah rela menerima diat (denda pembunuhan) atas terbunuhnya Nabi. Keputusan bersama ini segera dilaksanakan dan para algojo telah berkumpul di sekeliling rumah Nabi saw. Mere¬ka mendapat instruksi: “Keluarkan Muhammad dan rumahnya dan langsung pengal tengkuknya dengan pedangmu!”
Ketiga
Pada malam pengepungan itu Nabi saw. tidak tidur. Kepada keponakannya, Ali r.a., beliau meme¬rintahkan dua hal: pertama, agar tidur (berbaring) di tempat tidur Nabi dan, kedua, menyerahkan kembali semua harta titipan penduduk Makkah yang ada di tangan Rasulullah saw. kepada para pemiliknya.
Nabi keluar dari rumahnya tanpa diketahui oleh satu orang pun dari para algojo yang mengepung rumahnya sejak senja hari. Nabi saw. pergi menuju rumah Abu Bakar yang sudah menyiapkan dua tunggangan (kendaraan) lalu segera berangkat. Abu Bakar menyewa Abdullah bin Uraiqith Ad-Daily untuk menunjukkan jalan yang tidak biasa menuju Madinah.
Keempat
Rasulullah dan Abu Bakar berangkat pada hari Kamis tanggal 1 Rabi’ul Awwal tahun kelima puluh tiga dari kelahiran Nabi saw. Hanya Ali dan keluarga Abu Bakar saja yang tahu keberangkatan Nabi saw. dan Abu Bakar malam itu menuju Yatsib. Sebelumnya dua anak Abu Bakar, Aisyah dan Asma, telah menyiapkan bekal secukupnya untuk perjalanan itu. Kemudian Nabi saw. ditemani Abu Bakar berangkat bersama penunjuk jalan menelusuri jalan Madinah-Yaman hingga sampai di Gua Tsur. Nabi dan Abu Bakar berhenti di situ dan penunjuk jalan disuruh kembali secepatniya guna menyampaikan pesan rahasia Abu Bakar kepada putranya, Abdullah.
Tiga malam lamanya Nabi saw. dan Abu Bakar bersembunyi di gua itu. Setiap malam mereka ditemani oleh Abdullah bin Abu Bakar yang ber¬tindak sebagai pengamat situasi dan pemberi informasi.
Kelima
Lolosnya Nabi saw. dari kepungan yang ketat itu membuat kalangan Quraisy hiruk pikuk mencari. Jalan Makkah-Madinah dilacak. Tetapi mereka gagal menemukan Nabi saw. Kemudian mereka menelusuri jalan Yaman-Madinah. Mereka menduga Nabi pasti bersembunyi di Gua Tsur. Setibanya tim pelacak itu di sana, alangkah bingungnya mereka ketika melihat mulut gua itu tertutup jaring laba-laba dan sarang bunung. Itu pertanda tidak ada orang yang masuk ke dalam gua itu. Mereka tidak dapat melihat apa yang ada dalam gua, tetapi orang yang di dalamnya dapat melihat jelas rom¬bongan yang berada di luar. Waktu itulah Abu Bakar merasa sangat khawatir akan keselamatan Nabi. Nabi berkata kepadanya, “Hai Abu Bakar, kita ini berdua dan Allah-lah yang ketiganya.”
Keenam
Kalangan kafir Quraisy mengumumkan kepada seluruh kabilah, “Siapa saja yang dapat menyerah¬kant Muhammad dan kawannya (Abu Bakar) kepada kami hidup atau mati, maka kepadanya akan diberikan hadiah yang bernilai besar.” Bangkitlah Suraqah bin Ja’syam mencari dan mengejar Nabi dengan harapan akan menjadi hartawan dalam waktu singkat.
Sungguhpun jarak antara Gua Tsur dengan rombongan Nabi sudah begitu jauh, namun Suraqah ternyata dapat menyusulnya. Tatkala sudah begitu dekat, tiba-tiba tersungkurlah kuda yang ditunggangi Suraqah, sementara pedang yang telah diayunkan ke arah Nabi tetap terhunus di tangannya. Tiga kali ia mengibaskan pedangnya ke arah tubuh Nabi, tetapi pada detik-detik itu pula kudanya tiga kali tersung¬kur sehingga tak terlaksanalah maksud jahatnya. Kemudian ia menyarungkan pedangnya dalam keadaan diliputi perasaan kagum dan yakin, dia benar-benar berhadapan dengan seorang Nabi yang menjadi Rasul Allah. Ia mohon kepada Nabi agar berkenan menolong mengangkat kudanya yang tak dapat bangun karena kakinya terperosok ke dalam pasir. Setelah ditolong oleh Nabi, ia memin¬ta agar Nabi berjanji akan memberinya hadiah berupa gelang kebesaran raja-raja. Nabi menjawab, “Baiklah.”
Kemudian kembalilah Suraqah ke Makkah dengan berpura-pura tak menemukan seseorang dan tak pernah mengalami kejadian apa pun.
Ketujuh
Rasulullah dan Abu Bakar tiba di Madinah pada tanggal 12 Rabi’ul Awal. Kedatangan beliau telah dinanti-nantikan masyarakat Madinah. Pagi hari me¬reka berkerumun di jalanan, setelah tengah hari barulah mereka bubar. Begitulah penantian mereka beberapa hari sebelum kedatangan Nabi. Pada hari kedatangan Nabi dan Abu Bakar, masyarakat Madi¬nah sudah menunggu berjubel di jalan yang akan dilalui Nabi lengkap dengan regu genderang. Mereka mengelu-elukan Nabi dan genderang pun gemuruh diselingi nyanyian yang se¬ngaja digubah untuk keperluan penyambutan itu: “Bulan purnama telah muncul di tengah-tengah kita, dari celah-celah bebukitan. Wajiblah kita bersyukur, atas ajakannya kepada Allah. Wahai orang yang dibangkitkan untuk kami, kau datang membawa sesuatu yang ditaati.”
Kedelapan
Di tengah perjalanan menuju Madinah, Rasu¬lullah singgah di Quba’, sebuah desa yang terletak dua mil di selatan Madmnah. Di sana Beliau membangun sebuah Masjid dan merupakan Masjid pertama dalam sejarah Islam. Beliau singgah di sana selama empat hari untuk selanjutnya meneruskan perjalanan ke Madinah. Pada Jum’at pagi beliau berangkat dari Quba’ dan tiba di perkampungan Bani Salim bin Auf persis pada waktu shalat Jum’at. Lalu shalatlah beliau di sana. Inilah Jum’at pertama dalam Islam, dan karena itu khutbahnya pun merupakan khutbah yang petama.
Kemudian Nabi berangkat meninggalkan Bani Salim. Program pertama beliau sesampainya di Madi¬nah ialah menentukan tempat di mana akan dibangun Masjid. Tempat itu ialah tempat di mana untanya berhenti setibanya di Madinah. Ternyata tanah yang dimaksud milik dua orang anak yatim. Untuk itu Nabi minta supaya keduanya sudi menjual tanah miliknya, namun mereka lebih suka menghadiah¬kannya. Tetapi beliau tetap ingin membayar harga tanah itu sebesar sepuluh dinar. Dengan senang hati Abu Bakar menyerahkan uang kepada mereka berdua.
Pembangunan Masjid segera dimulai dan seluruh kaum Muslimin ikut ambil bagman, sehingga berdiri sebuah Masjid berdinding bata, berkayu batang korma dan beratap daun korma.
Kesembilan
Kemudian Nabi mempersaudarakan antara orang-orang Muhajirin dengan Anshar. Setiap orang Anshar mengakui orang Muhajirin sebagai saudara¬nya sendiri, mempersilakannya tinggal di rumah¬nya dan memanfaatkan segala fasilitasnya yang ada di rumah bersangkutan.
Kesepuluh
Selanjutnya Nabi saw. merumuskan piagam yang berlaku bagi seluruh kaum Muslimin dan orang-orang Yahudi. Piagam inilah yang oleh Ibnu Hisyam disebut sebagai undang-undang dasar negara dan pemerintahan Islam yang pertama. Isinya mencakup tentang perikemanusiaan, keadilan sosial, toleransi beragama, gotong royong untuk kebaikan masyarakat, dan lain-lain. Saripatinya adalah sebagai berikut:
1. Kesatuan umat Islam, tanpa mengenal perbe¬daan.
2. Persamaan hak dan kewajiban.
3. Gotong royong dalam segala hal yang tidak ter¬masuk kezaliman, dosa, dan permusuhan.
4. Kompak dalam menentukan hubungan dengan orang-orang yang memusuhi umat.
5. Membangun suatu masyarakat dalam suatu sis¬tern yang sebaik-baiknya, selurusnya dan sekokoh-kokohnya.
6. Melawan orang-orang yang memusuhi negara dan membangkang, tanpa boleh memberikan bantuan kepada mereka.
7. Melindungi setiap orang yang ingin hidup ber¬dampingan dengan kaum Muslimin dan tidak boleh berbuat zalim atau aniaya terhadapnya.
8. Umat yang di luar Islam bebas melaksanakan agamanya. Mereka tidak boleh dipaksa masuk Islam dan tidak boleh diganggu harta bendanya.
9. Umat yang di luar Islam harus ambil bagian dalam membiayai negara, sebagaimana umat Islam sendiri.
10. Umat non Muslim harus membantu dan ikut memikul biaya negara dalam keadaan terancam.
11. Umat yang di luar Islam, harus saling membantu dengan umat Islam dalam melindungi negara dan ancaman musuh.
12. Negara melindungi semua warga negara, baik yang Muslim maupun bukan Muslim.
13. Umat Islam dan bukan Islam tidak boleh melin¬dungi musuh negara dan orang-orang yang membantu musuh negara itu.
14. Apabila suatu perdamaian akan membawa keba¬ikan bagi masyarakat, maka semua warga negara baik Muslim maupun bukan Muslim, harus rela menerima perdamaian.
15. Seorang warga negara tidak dapat dihukum karena kesalahan orang lain. Hukuman yang mengenai seseorang yang dimaksud, hanya boleh dikenakan kepada diri pelaku sendiri dan keluarganya.
16. Warga negara bebas keluar masuk wilayah ne¬gara sejauh tidak merugikan negara.
17. Setiap warga negara tidak boleh melindungi orang yang berbuat salah atau berbuat zalim.
18. Ikatan sesama anggota masyarakat didasarkan atas prinsip tolong-menolong untuk kebaikan dan ketakwaan, tidak atas dosa dan permusuhan.
19. Dasar-dasar tersebut ditunjang oleh dua kekuat¬an. Kekuatan spiritual yang meliputi keimanan seluruh anggota masyarakat kepada Allah, kei¬manan akan pengawasan dan penlindungan-Nya bagi orang yang baik dan konsekuen, dan Kekuatan material yaitu kepemimpinan negara yang ter¬cerminkan oleh Nabi Muhammad saw.
BEBERAPA PELAJARAN
Pertama
Seorang yang Mukmin yang percaya akan kemampuannya tentu tidak akan sembunyi-sem¬bunyi beramal. Sebaliknya ia berterus terang tanpa gentar sedikitpun terhadap musuh, sebagaimana yang dilakukan Umar bin Khattab sewaktu dia akan hijrah. Dalam kasus ini ada pelajaran, keberanian bisa membuat musuh merasa ngeri dan gentar. Seandainya orang-orang kafir Quraisy sepakat untuk membunuh Umar, tentulah mereka mampu melaku¬kan itu. Akan tetapi sikap Umar yang berani itulah yang membuat gentarnya kafir Quraisy, dan memang onang-orang jahat selalu merasa takut kehi¬langan hidup (nyawa).
Kedua
Ketika ajakan ke arah kebenaran dan perbaikan sudah dapat dibendung, apalagi pendukung-pendu¬kungnya sudah dapat menyelamatkan diri, tentulah orang-orang jahat berpikir untuk membunuh pemim¬pin dakwah itu. Mereka memperkirakan dengan terbunuhnya sang pemimpin, tamatlah riwayat dakwah yang dilakukannya. Pemikiran semacam ini selalu ada dalam benak orang-orang yang memusuhi kebaikan dari zaman dulu sampai sekarang.
Ketiga
Prajurit yang sungguh-sungguh ikhlas untuk menyerukan kebaikan tentulah bersedia menyela¬matkan pemimpinnya sekalipun dengan mengor¬bankan jiwanya sendiri. Sebab, selamatnya pemimpin berarti selamatnya dakwah. Apa yang telah dilakukan oleh Ali yang tidur di tempat Nabi merupakan pe¬ngorbanan jiwa raga guna menyelamatkan diri Nabi.
Pada malam itu sangat besar kemungkinan Ali terbunuh karena algojo-algojo yang melaku¬kan pengepungan itu tentu akan menduga Ali itulah Nabi. Akan tetapi hal itu tidak merisaukan diri Ali sama sekali. Seba, ia lebih mementingkan keselamatan Nabi Muhammad saw.
Keempat
Dititipkannya harta benda milik orang-orang Musyrik kepada Nabi saw. sementara mereka sendiri memusuhi dan berambisi untuk membunuh Nabi, adalah menunjukkan kepercayaan mereka akan kelurusan dan kesucian pribadi Nabi. Mereka juga mengerti benar bahwa Nabi jauh lebih hebat dan lebih bersih hatinya daripada diri mereka sendiri. Hanya kebodohan, ketidaktahuan, dan keterikatan mereka pada tradisi dan kepercayaan yang salah sajalah yang membuat mereka memusuhi, menghalangi dakwah Nabi, dan berusaha membunuh Nabi.
Kelima
Berpikirnya seorang pemimpin dakwah, kepala negara, atau pemimpin suatu pergerakan untuk menyelamatkan diri dari ancaman musuh, sehingga ia mengambil jalan lain, tidaklah dapat dianggap sebagai tindakan penakut atau tidak berkorban jiwa.
Keenam
Adanya partisipasi Abdullah bin Abu Bakar dalam penencanaan dan pelaksanaan hijrah Nabi, menunjukkan adanya peranan genenasi muda dalam mensukseskan dakwah. Mereka merupakan penun¬jang yang dapat diandalkan bagi mempercepat proses kesuksesan.
Pejuang-pejuang Islam yang pertama dahulu seluruhnya terdiri dari para pemuda. Rasulullah saw. berumur empat puluh tahun ketika dibangkitkan menjadi Nabi. Abu Bakar berumur tiga puluh tahun, semen¬tara Ali paling muda di antara mereka. Demikian pula Utsman, Abdullah bin Mas’ud, Abdurrahman bin Auf, Arqam bin Abu Arqam, Sa’id bin Zaid, Bilal bin Rabah, Amman bin Yasir, dan lain-lain, seluruhnya adalah para pemuda. Mereka sanggup memikul tanggung jawab dakwah dengan segala pengorbanan dan berbagai macam derita. Dan mereka mampu memenangkan Islam. Dengan kesungguhan¬nya beserta kaum Muslimin lainnya, berdirilah negara Islam, ditahlukkanlah berbagai negeri, dan sampailah Islam ke tangan generasi berikutnya, hingga kini.
Ketujuh
Partisipasi Aisyah dan Asma binti Abu Bakar dalam pelaksanaan hijrah Nabi saw. mengisyaratkan bahwa kaum wanita bukannya tidak diperlukan dalam suatu perjuangan. Kaum hawa yang berperasaan halus itu pun diberi kepercayaan. Mereka banyak sekali membantu sang suami mengurusi anak-anak dan keluarga.
Dalam pada itu perjuangan kaum wanita di zaman Rasulullah dahulu mengesankan kita sekarang, suatu gerakan Islamiyah akan berjalan seret dan kurang membekas di kalangan masyarakat manakala kaum wanita belum ikut ambil peranan. Bila sudah, maka itu berarti telah terben¬tuk suatu generasi wanita atas dasar keimanan, akhlak mulia, kesabaran, dan kesucian. Mereka akan lebih mudah menyebarkan nilai-nilai luhur yang dibutuhkan oleh dunia dewasini ke dalam masyarnakatnya sesama kaum wanita, ketimbang kaum pria. Tetapi hal ini tidak berarti mereka boleh untuk tidak menjadi isteri dan ibu rumah tangga yang baik.
Dalam rangka mendidik generasi muda, pada zaman Nabi, kaum wanita telah memberikan sumbangan yang tinggi nilainya. Merekalah yang banyak berbuat untuk menumbuhkan suatu generasi penerus yang berakhlak Islam, mencintal Islam, dan Rasulnya serta berjuang untuk Islam. Untuk ini dapatlah dikatakan, kaum wanita itu lebih berhasil membentuk sebaik-baik generasi penerus perjuangan Islam.
Kini kita harus belajar dan sejarah di atas, harus berusaha membawa kaum wanita dan ibu-ibu, guna mencetak mereka menjadi perancang panji-panji Is¬lam di tengah-tengah masyarakat, mengingat kuan¬titasnya melebihi separuh penduduk dunia. Hal itu menuntut kita untuk mendidik putri-putri dan sau¬dari-saudari di lembaga-lembaga pendidikan Islam guna mempelajari berbagai ajanan Islam. Banyaknya jumlah mereka yang paham akan agama Islam, hukum, sejarah, dan ilmu lainnya, dan banyak mere¬ka yang berakhlak seperti akhlak Nabi saw. dan isteri-isterinya, tentulah akan dapat lebih cepat lagi memacu perbaikan yang berdasarkan ajaran Islam dan menciptakan masyarakat yang mentaati seluruh ketentuan Allah swt.
Kedelapan
Tidak terlihatnya Nabi Saw. oleh mata orang-¬orang yang mengejarnya di Gua Tsur, dan adanya sarang laba-laba serta sarang burung yang sedang bertelur seperti dalam kisah, kedua-duanya merupakan contoh adanya pertolongan Ilahi kepada Rasul-Nya dan para pembela agama-Nya. Allah swt. tidak membiarkan cita-cita dakwah gagal di tangan orang-orang musyrik. Allah swt. selalu memberi jalan bagi hamba-hamba-Nya yang ikhlas dalam menegakkan risalahNya. Allah Swt. berfirman, “Sesungguhnya Kami pasti menolong Rasul-rasul Kami dan onang-onang yang beriman, di duniini dan di akhinat nanti.” (QS. Ghafir: 51).
Kesembilan
Kekhawatiran Abu Bakar r.a. kalau musuh meli¬hat mereka yang bersembunyi di dalam gua adalah menunjukkan betapa sayangnya sang pengawal kepada pimpinannya yang sedang terancam bahaya, melebihi rasa sayang terhadap dirinya sendiri. Sean¬dainya ia mementingkan diri sendiri, tentulah dia tidak bersedia menemani Rasulullah dalam suatu perjalanan yang penuh bahaya itu. Ia bukannya tidak tahu, jika Nabi saw. tertangkap dan dibunuh, maka dia pun akan dibunuh.
Kesepuluh
Jawaban Rasulullah yang bermaksud menenang¬kan Abu Bakar pada saat itu merupakan kata-kata yang menunjukan betapa yakin-Nya Nabi kepada Allah yang pasti menolong hamba-Nya dan betapa tulusnya beliau bertawakkal kepada-Nya. Dan meru¬pakan bukti nyata kebenaran dakwah kenabiannya. Betapapun beliau dalam keadaan sangat sulit dan terjepit, namun beliau yakin, Allah swt. tidak pernah melepaskannya sesaat pun, karena dirinya itu diutus¬Nya untuk menjadi rahmat bagi semesta alam.
Di sinilah beda Nabi dengan orang yang se¬tengah-setengah dalam menyeru manusia ke jalan Allah, dan juga dengan orang yang berpura-pura.
Kesebelas
Apa yang telah terjadi atas diri Suraqah yang gagal total membunuh Nabi saw. juga merupakan bukti kenabian Nabi saw. Setiap kali Suraqah mengarahkan pedangnya ke arah tubuh Nabi, terjerembablah kudanya. Kaki kuda itu tenggelam ditelan pasir. Tapi jika diputar haluan, kembalilah kuda itu bangun dan berjalan seperti biasa. Bukankah ini pertolongan Allah swt. kepada Rasul-Nya? Ambisi Suraqah untuk memperoleh hadiah yang melimpah sebagaimana yang dijanjikan pemimpin-pemimpin kafir Qunaisy ternyata tidak dapat mengalahkan kekuasaan Allah yang menghendaki keselamatan Rasul-Nya. Oleh karena usahanya mengejar Nabi itu demi harta benda, maka ia pun merasa puas dengan janji Nabi untuk menghadiahkan sesuatu kepadanya.
Kedua belas
Janji Rasulullah akan menghadiahkan kepadanya pakaian kebesaran kaisar, setelah kegagalan Suraqah itu adalah juga suatu mukjizat yang dimiliki Nabi. Seorang manusia biasa yang sedang lari dan kepungan musuhnya tentulah tidak lagi sempat membayangkan dia akan mampu menaklukkan dan menampas mahkota raja. Tetapi karena beliau memang benar-benar seorang Nabi, masih segarlah dalam benaknya, pada akhirnya beliau akan dapat meraih mahkota raja-raja, dan apa yang dijanjikannya kepada Suraqah niscaya akan benar-¬benar terlaksana.
Dalam suatu peperangan yang dimenangkan oleh umat Islam berikut harta rampasan yang tertimbun, terlihatlah oleh Suraqah sepasang gelang raja. Lalu ia minta kepada Umar bin Khattab agar gelang itu diberikan kepadanya sebagai realisasi janji Rasulullah kepadanya dulu. Umar pun meme¬nuhi permintaan itu dengan disaksikan oleh sahabat¬-sahabat Nabi lainnya.
Ketiga belas
Kegembiraan peduduk Madinah atas keda¬tangan Rasulullah saw. merupakan kegembinaan yang sesungguhnya bagi kaum Muhajinin dan Anshar, tetapi semu bagi kaum Yahudi. Mereka turut bergembira di lahirnya, tapi dengki di dalam batin¬nya, karena orang yang mereka sambut itulah yang akan mengambil alih kepemimpinan dan kewibawa¬an yang selama itu ada di tangan mereka. Bagi orang-¬orang Yahudi Madinah, kedatangan Rasulullah itu akan membuat mereka tidak lagi bisa berbuat seenaknya terhadap jiwa dan harta benda rakyat.
Sungguhpun kedengkian dan keengganan tunduk untuk kepada hukum pada mulanya berhasil mere¬ka tutup-tutupi, namun akhirnya terbuka juga. Isi piagam persaudaraan yang telah mereka sepakati di hadapan Nabi dan kaum Muslimin dulu mulai diingkarinya satu persatu. Ini berarti mereka tidak rela dan tidak suka hidup damai. Memang mereka sejak dulu selalu ingin mengobarkan api peperangan. Akan tetapi api yang dikobarkannya itu akan selalu dapat dipadamkan, sebagaimana dijanjikan Allah swt. dalam firman-Nya, “Setiap kali meneka mengobankan api pepenangan, maka setiap kali itu pula Allah memadamkannya.” (Al-¬Maidah: 64)
Keempat belas
Dari peristiwa hijrah ke Madinah, nyatalah yang pertama kali dilakukan oleh Rasulullah ialah mem¬bangun Masjid. Selama empat hari bermalam di Quba’, Rasulullah saw. membangun Masjid Quba’. Selanjutnya beliau membangun sebuah Masjid di perkampungan Bani Salim, yang terletak antana Quba dan Madinah. Begitu pula di Madinah sendiri. Yang pertama kali dilakukan Nabi ialah membangun Masjid Madinah. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya peran Masjid dalam Islam.
Semua ibadat yang terdapat dalam Islam bertujuan untuk mensucikan jiwa, meningkatkan akhlak, memperkuat persaudaraan dan kegotong¬royongan antara sesama Muslim. Shalat berjamaah, shalat Jum’at, dan shalat dua hari raya adalah cen¬minan persaudaraan sosial, persatuan kata dan tuju¬an dengan demikian tidaklah teringkari lagi Masjid itu membawa misi sosial kemasyarakatan dan kerohaniaan yang sangat besar maknanya bagi masyarakat Islam.
Sejarah menyatakan dari Masjidlah tentara Islam berangkat untuk menyebarluaskan hidayah Allah (agama Islam) ke seluruh penjuru dunia. Dan di Masjidlah diolah dan dikembangkan kebudayaan Islam. Abu Bakar, Umar, Ali, Khalid, Said, Abu Ubadah dan para pembesar lainnya dalam sejarah Islam adalah tamatan madrasah Islamiyah yang berpusat di Masjid.
Hal lain yang perlu dicatat ialah Masjid meru¬pakan sarana pendidikan Islam yang bersifat masal dan pekanan. Setiap ekan (yaitu pada hari Jum’at) dicanangkan seruan untuk mengikis habis kemungkaran di samping perintah untuk menegak¬kan kebenaran dan keadilan. Dan dalam Masjid itu diberikan pula peringatan bagi orang yang lupa pada Islam, diserukan persatuan umat, diprotes segala bentuk kezaliman berikut pelaku-pelakunya. Bukan¬kah dulu dari Masjidlah digalang persatuan dan semangat juang umat Islam untuk mengenyahkan penjajah, baik yang bernama imperialisme Perancis, Inggris, Belanda dan konco-konconya, maupun yang bernama Zeonisme Yahudi? Jika dewasa ini Masjid tidak difungsikan sebagaimana mestinya lagi, maka itulah kesalahan khatib-khatib yang rela membelok¬kan ajaran agama, hanya karena keselamatan pribadi dan kepentingan perut dan kedudukannya.
Sangat beruntung jika dalam keadaan tidak berfungsinya Masjid-masjid dewasa ini bangkit ulama yang ikhlas demi Allah. Mereka menyerukan agar kembali menjadikan Masjid sebagai sentral dakwah Islamiyah. Dari sanalah kita bina masyarakat Islam, kita bina dan cetak kader-kader, dan kita siapkan pahlawan-pahlawan agama. Dari sanalah kita pernangi kejahatan dan kemungkaran, guna memudah¬kan terbentuknya masyarakat Islam yang diidam¬-idamkan. Kemudian pendirian seperti ini disadani dan dilanjutkan oleh generasi muda Islam yang su¬dah berilmu dan berakhlak bagaikan akhlaknya Rasulullah saw.
Kelima belas
Persaudaraan yang dibina Rasulullah antana kaum Muhajirin dan Anshar adalah juga merupakan kenyataan dan keadilan Islam yang berperikemanu¬siaan, bermoral, dan konstruktif. Kaum Muhajirin telah meninggalkan negeri kelahirannya dengan tidak membawa harta benda, sedangkan kaum Anshae rata-rata merupakan orang-orang kaya dengan hasil pertanian dan industri.
Oleh karena itu pantaslah jika mereka turun tangan mengatasi kesulitan-kesulitan yang diderita oleh saudara-saudaranya yang Muhajirin. Sungguh ini adalah perbuatan yang melebihi ajaran keadilan sosial yang didengung-dengungkan faham sosialisme dewasa ini?
Atas dasar di atas dapatlah dikatakan, orang-¬orang yang mengingkari adanya keadilan sosial dalam Islam adalah orang yang memutarbalikkan fakta, setidak-tidaknya bermaksud agar ajaran ini ditinggalkan sedikit demi sedikit, atau agar orang yang belum memeluknya sama sekali menjadi tidak senang kepadanya. Kalau orang yang mengingkari¬nya itu adalah onang Islam sendiri, maka pastilah mereka itu orang yang jumud (tidak mengerti) yang tidak suka akan kata “keadilan sosial” itu saja. Sejarah telah membuktikan hal ini, Nabi saw. sendiri telah menegakkannya dan sekaligus menjadikannya landasan bagi berdirinya masyarakat dan negara Islam yang dipimpinnya sendiri.
Keenam belas
Dalam piagam persaudaraan antara kaum Muhajinin dan kaum Anshar, di satu pihak, dan piagam kerjasama antara kaum Muslimin dengan non Muslim di lain pihak, terdapat sejumlah bukti yang menunjukkan Daulah Islamiyah itu ditegakkan di atas prinsip keadilan, asas hubungan antara Muslimin dan non Muslimin adalah perdamaian. Dalam piagam tersebut ditegaskan pula kebenaran, keadilan, gotong royong dalam kebaikan dan dalam mengikis segala akibat yang ditimbulkan oleh ke¬mungkaran, yang telah melanda masyarakat meru¬pakan tema-tema yang selalu dibawa oleh agama Islam. Daulah Islamiyah itu, di mana dan kapan pun adanya, haruslah ditegakkan di atas pninsip-prinsip yang sebenar-benarnya dan seadil-adilnya. Prinsip¬-prinsip dimaksud tentulah yang terbaik di antana prinsip-prinsip kenegaraan yang ada dan dipraktek¬kan dewasa ini. Usaha-usaha masyarakat Islam ada¬lah sangat relevan dengan perkembangan pemikiran manusia tentang kenegaraan, hal mana masyarakat Islam sendiri harus mencontoh ajaran Islam sendiri.
Di negeri Islam, kaum Muslimin tetap dilarang mengganggu kawan-kawannya yang non Muslim. Dilarang menganggu keyakinan mereka dan dilarang memperkosa hak-hak mereka. Mengapa orang-orang masih tidak setuju memberlakukan hukum Islam di negerinya masing-masing, padahal hukum Islam ini cukup adil, benar, kokoh, memen¬tingkan keadilan sosial yang berasaskan persau¬daraan, cinta mencintai, dan tolong menolong?
Kepada seluruh umat Muslimin patutlah diperingatkan, penjajahan, dalam segala bentuk dan manifestasinya, tidaklah akan terkikis habis, melain¬kan dengan cara menerapkan Islam. Inilah inti perjuangan dakwah dewasa ini. Perhatikan firman Allah berikut, “Sekiranya penduduk negeri sudah beriman dan bertakwa, pastilah akan Kami limpahkan kepadanya keberkahan dan langit dan bumi.” (Al-A’raf: 96)
“Dan yang Kami perintahkan ini adalah jalan yang lurus, maka turutilah, dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan yang lain, karena jalan-jalan yang lain itu mencerai-beraikan kamu dan membelokkan dan jalan¬Nya.” (Al-An’am: 153)
“Dan siapa saja yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan memberikan jalan kelua dan memberinya rezeki dari jalan yang tiada disangka-sangka, dan siapa saja yang bertawakkal kepada Allah, niscaya Ia akan mencukupkan keperluannya. Sesungguhnya Allah melaksanakan urusan yang dikehendaki-Nya. Sesungguhnya Allah telah mengadakan ketentuan bagi segala sesuatu.” (At-Thalaq: 2-3)
“Dan siapa saja yang bertakwa kepada Allah niscaya Dia menjadikan baginya kemudahan dalam urusannya.” (At-Thalaq: 4)
“Dan siapa saja yang bertakwa kepada Allah, niscaya Dia akan mengampuni kesalahan-kesalahannya dan akan melipatgandakan pahala baginya.” (At-Thalaq

OBAMA ; HARAPAN UMAT ISLAM?

Obama telah resmi menjadi presiden As hari ini. Tepat pada tanggal 20 Januari 2009, Beliau telah dilantik. Maka ditanggannya nasib bangsa Amerika dan jjuga nasib dunia. Kenapa demikian?. Semua orang tahu bahwa Amerika sang adikuasa di dunia ini. Politik Internasionalnya bernilai hegomoni dan penjajahan yang tinggi. Amerika adalah negara yang selalu melacurkan dirinya pada Yahudi Israel. Maka apakah disaat Obama menjadi sang Presiden kebijakan yang tidak manusiawi Amerika akan berubah.
Penulis dalam hal ini tidak melihat harapan itu bahwa Obama melakukan perubahan. Apalagi yang berkaitan dengan Umat Islam. Hal-hal seperti ini dapat dilihat dari beberapa hal, pertama. Ketika Israel menyerang atau melakukan agresi ke Jalur Gaza, Obama tidak mempunyai tanggapan apapun juga. Obama diam sejuta bahasa. Apakah tidak tahu upaya apa yang dilakukan ataukah sudah mengikat diri dengan Israel. Berbeda dan kontras denngan masalah Mumbai, Ia bicara begitu lancarnya.
Kedua, disaat yang teramat penting ketika Obama pidato pertama sebagai Presiden AS. Amat disayangkan tidak menyinggung sama sekali tentang Palestina dan dunia Islam lainnya. Gaza tentu peristiwa yang masih panas didunia, akan tetapi kenapa Obama tidak menyinggungnya?.
Ketiga, Mengapa pula Israel melakukan gencatan senjata secara sepihak disaat Obama akan segera dilantik? Apakah ini ada hubungannya?. Saya pikir tentu ada hubungannya. Dengan melihat kebijakan Pamerintahan AS sebelumnya yang memang mendukung agresi Israel ke Gaza.
Menurut penulis mengapa Obama begitu? Karena Obama tahu betul tentang keadidayaan lobi-lobi Yahudi di Amerika. Saya pikir Obama itu punya hati nurani namun sudah ditekan habis oleh lobi Yahudi. Mereka si Yahudi tentu tidak mau kehilangan momentum hanya gara-gara seorang Obama. Yahudi tidak mau hilang kuasanya di Amerika dan dunia.
Maka sebagai Umat Islam janganlah terlalu mengantungkan harapan kepada Obama. Obama itu bukan Umat Islam. Mana mungkin akan memperjuangkan nasib kita. Umat Islam nasibnya ada pada Umat Islam sendiri. Umat ingin berubah dan berjaya, merdeka, bebas dan lepas dari penindasan Amerika dan Yahudi?! Maka Umat Islam sendirilah yang bisa memperjuangkannya. Biarlah Obama tidak menyinggung Palestina karena memang bukan saudaranya. Namun kita yang seiman bukan hanya membicarakan Palestina belaka tetapi ikut serta membelanya.Insya Allah

Kas 0

Senin, 19 Januari 2009

Aku tiba di Pekanbaru dan menjalankan tugas rutin sebagai kepala Cabang BKB Nurulfikri Pekanbaru pada tanggal 25 Juli 2006. Aku menetap di kantor NF lantai 3. Tinggal sendirian. DI pekanbaru tiada sanak saudara, aku hanya seorang perantauan. Terus mengelola Bimbel, dimana aku tidak punya pengalaman disitu. Cuma aku punya keyakinan, kalau Aku kerja keras dan Ikhlas aku pasti bisa. Aku pernah mengatakan pada Amor dan kawan-kawan bahwa modal yang Aku gadaikan bekerja di BKB NF pekanbaru adalah Bahwa Aku orang yang bisa di percaya.

Setiba di Pekanbaru, Aku mencoba mengenal kru yang ada di NF waktu itu. Ada Acil Hendra di Front Office, Syafri Maltos di Marketing dan Hauza di Kerumahtanggaan. Disamping itu aku berusaha mengenal NF secara manajemen dan teknis. Ternyata banyak persoalan, banyak sekali. Lampu yang tidak ada nomornya di PLN alias loss. Ini yang harus diurus. Peralatan banyak yang rusak, laptop tak ada.Pokoknya banyak yang kurang lah. Dan kondisi yang jujur aku katakan hari ini, NF waktu itu berantakan. bisa saja bankrut.

Aku juga menemukan bahwa upaya mensejahterakan Tentor lemah. Kalau lemah dalam hal ini maka menurutku ini membuat kerja tidak ada produtivitas. Keculai NF adalah lembaga sosial semua akan memahaminya. Tapi persoalannya NF profit. Sejak hari itu aku bertekad ini harus menjadi kebijakan utama aku. Gaji Tentor harus sepadan dengan kinerjanya dan keadaan kota Pekanbaru.(Alahamdulillah saudara pembaca bisa melihatnya sekarang setelah 2 tahun 6 bulan aku memimpin Nf, gaji Tentor bisalah dibandingkan dengan sebelumnya)

Yang sangat menyedihkan adalah pasca pengunduruan Pak Azwirman, kas kosong. Aku jadi Kepala Cabang tapi ketidakadaan kas. Tapi Syukurlah ada sisa uang yang dibawa Amor pada tanggal 6 juli waktu memperkenalkan Aku pada tentor di Pekanbaru. Uang itu 6 juta yang sebenarnya dipakai untuk pembayaran gaji tentor bulan Mei dan Juni yang menunggak semasa pak Azwirman. Bersisa maka itulah modalnya. Terus kemudian pendaftaran siswa baru dibuka maka mulailah ada kas.

Gaza – Infopalestina: Batalion Izzudin Al-Qassam menegaskan bahwa tiga pejuang mereka berhasil membunuh 9 serdadu Israel empat hari lalu dalam baku

Gaza – Infopalestina: Batalion Izzudin Al-Qassam menegaskan bahwa tiga pejuang mereka berhasil membunuh 9 serdadu Israel empat hari lalu dalam baku tembak di barat Betlahia utara Jalur Gaza.

Dalam pernyataan yang diterima oleh Infopalestina Batalion menegaskan bahwa pejuang mereka berhasil melakukan serangan secara fokus di sebuah rumah di kampung Isra barat Betlahia. Serdadu Israel yang tersergap di sebuah rumah langsung ditembaki oleh perlawanan Palestina. Dalam pertempuran itu, seorang pejuang dari tiga pejuang Al-Qassam gugur syahid dan dua lainnya luka-luka setelah berhasil membunuh sembilan serdadu Israel. Kedua pejuang Al-Qassam yang terluka baru bisa meninggalkan tempat kejadian pada Sabtu sore (17/1).

Al-Qassam menegaskan bahwa mereka akan terus melanjutkan perlawanan dan membela tanah air mereka di Jalur Gaza dan berjanji kepada Allah, kemudian rakyat Palestina, untuk terus berjuang mengusir Israel dan memberikan pelajaran pahit kepada mereka. (bn-bsyr)

Ajakan Amor!

Sabtu, 17 Januari 2009

Setelah pindah dari Duri, Aku pindah dulu ke Padang. Di padang kira-kira 2 minggu lah.
Pindahnya ke Padang adalah permintaan pak Amor. Karena Aku akan dijadikan Kepala Cabang BKB Nurul Fikri Pekanbaru. Sebenarnya, kalaulah pak Amor tidak meminta saya untuk dijadikan Kepala Cabang NF maka saya tidak akan pindah dari Duri.

Pak Amor begitu kuat meyakinkan saya untuk pindah ke Pekanbaru. Saya sudah katakan pada Pak Amor " ana masih di Mutiara bang" kata aku. "ngak masalah... cobalah dulu di pekanbaru. Akhirnya Ana menerima juga ajakan itudisampin pak Faruq juga mendorong dengan meyakinkan juga. Akhirnya ana tinggalkan pekerjaan sebagai Guru di SMA IT Mutiara Duri lalu ana memilih tawaran Pak Amor.


Ana sebagai kepala Cabang BKB Nurul Fikri Pekanbaru adalah untuk menggantikan posisi Azwirman. Waktu itu ada konflik antara mereka. Dimana mereka tergabung dalam CV salam Nurul Fikri yang berkantor di Padang. Azwirman adalah bagian dari pendiri awal sama juga dengan Amor perusahaan tersebut. Namun saya heran saja kenapa semua yang ada disitu memojokkan Azwirman. Nanti setelah dua tahun barulah saya tahu akar masalahnya. Kalau boleh saya menilai saya ingin membenarkan Azwirman.

Akibat terpojoknya pak Azwirman itu maka terpaksa belai mengambil kepusan berhenti dari NF Pekanbaru. Versi dari Amor Cs karena Azwirman menolak untuk dipindahkan dari Pekanbaru ke Padang maka konsekuensi perusahaan beliau berhenti sebagai Karywan NF. Mengenai pemberhentian ini memang disepakati oleh Azwirman namun ada mis komuinikasi. Menrut pendapat Azwirman beliau berhenti dalam kapasitas sebagai kepala cabang BKB NF bukan dari status pendiri dan kepemilikan.

Akan tetapi Amor Cs berpendapat yang dikatakan pendiri dan mendapatkan Saham kehormatan adalah yang memberikan konstribusi aktif pada perusahaan. Denganh mundurnya dari Kepala Cabang adalah bukti tidak memberikan konstribusi pada Perusahaan.

Namun hal ini dibantah lagi oleh Azwirman. KOntribusi bukan hanya dalam bentuk sebagai kepala Cabang namun bisa dalam lain bahkan bisa dalam bentuk yang lebih efektif lagi. Beliau mencontohkan Sarifuddin dan fatul kontribusi dalam bentuk Lit Bang. Mereka juga mendapakan gaji dan lain sebagainya.

Dengan persolan seperti ini saya berusaha untuk maju secara iobjektif mungkin. Saya adalah kepala Cabang NF baru dan tidak terlibat dalam konflik itu. Namun saya juga menyadari bahwa jasa-jasa Azwirman sangat besar di NF Pekanbaru. Bayangkan beliaulah merintis dari 0. Tentu beliau punya cita-cita besar terhadap NF pekanbaru. Maka saya pun berpikir akan melanjutkan cita-cita besarnya itu. Cita-cita beliau ternyata mulia membesarkan NF Pekanbaru!Maka saya juga belajar dari beliau. KOndisi NF waktu itu adalah kemenangan yang tertunda maka aku yang melanjutkan.

Cucian Motor Mata Bening

Hanya RP. 6000,-

“cari kemana harga segitu? Ini musim krisis global brooooo!!”
Cuci Motor Anda di cucian motor mata bening, Anda akan dapatkan harga MURAHnya segitu….!

Catat terus tempatnya: JL. BANGUN KARYA NO.77 PANAM

Atau gini aja:1) klo ente masuk lewat KB maka kira2 100m belok kanan, lurus aja ketemu dechh.. 2)Jika ente Lewat Jl tampan Permai, nah ntar ketemu Masjid Nurus Saderi, lurus 50m belok kiri, lurus, jumpa dech!. 3)Depan Unri sebelah kiri Hotel Mona, ntar ada jl kedalam itulah jl bangun karya, lurus aja sampai kementok trus belok kanan, jumpa tuch! 4) telp aja 081363394492, 5) cari tau aja ndiri..ya??? (pokoknya banyak jaln menuju mata bening!)



Udah tuch! kebayakan baca iklan..motor ente kotor banget?! AYO Mencuci Motor ke Mata Bening!

testimoni

Kamis, 15 Januari 2009

israel teroris sejati

Bangsa Tukang Kutuk

Kamis, 08 Januari 2009

Amerika Terkutuk..!
Israel Terkutuk…!


Yang mengutuk adalah kita


Mereka menjajah dan menindas
Merampas……

Amerika Terkutuk...!
Israel Terkutuk...!

Yang mengutuk adalah Kita


Mereka membunuh dan memperkosa
Menghina.....

Amerika Terkutuk ...!
Israel Terkutuk...!

Yang menutuk adalah Kita

Apakah kutukan kita menghentikan mereka?

Jadilah Amerika bangsa yang pasti terkutuk
Dan Israel memang bangsa kutukan

Namun...
Kitapun telah menjadi bangsa tukang kutuk!

(suara hatiku untuk Gaza, Pekanbaru 8 Januari 2009)